Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Reformasi Karakter Birokrasi dalam Penanganan Sampah

8 Juli 2022   17:16 Diperbarui: 8 Juli 2022   17:21 308
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: kepribadian-maxmanroe.jpg

Arah penciptaan sistem menjadi sulit, karena oknum birokrasi sendiri yang jauh meninggalkan UUPS, seakan merasa tidak merasa bersalah bohongi rakyat. Semua tawaran solusi berbasis UUPS ditolak tanpa alasan yang jelas, diskriminatif.

Dalam momentum diskusi, semua mengangkat tema program yang benar, seakan taat mengikuti regulasi sampah UUPS dan semua mengarahkan pilah/olah sampah di sumbernya.

Tapi senyatanya dalam praktek nol besar, termasuk para asosiasi dan perusahaan industri daur ulang dan industri produk berkemasan, semua menghindari UUPS.

Diduga keras karena ingin tetap terbuka lebar ruang impor sampah dan menghindari kewajiban CSR dan EPR.

Semua dengan fasih bicara program pilah/olah sampah di sumber, zero to landfill atau circular economy. Tapi semua hanya isapan jempol alias omong doang (omdo), imposible.

Baca Juga: 18 Nilai Pembentukan Karakter Bangsa

Reformasi Karakter Birokrasi

Birokrasi perlu didorong untuk miliki daya juang, daya dorong, daya gerak, dan daya hidup yang berisikan tata nilai kebaikan akhlak dan moral dalam diri manusia.

Dalam membangun karakter individu diperlukan perilaku yang baik dalam rangka melaksanakan kegiatan berorganisasi dan taat norma hukum dalam menjalankan fungsi pelayanan dan fasilitasi pada masyarakat dan perusahaan produsen sampah.

Baik dalam organisasi pemerintahan maupun organisasi swasta dalam bermasyarakat, untuk membangun dan membentuk akhlak dan budi pekerti individu menjadi baik dan berkelanjutan.

Baca Juga: "Human Error Birokrasi" Penyebab Darurat Sampah Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun