Mohon tunggu...
Harry Wiyono
Harry Wiyono Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Hamba Tuhan

Sebagai : 1. Wakil Gembala GGP Betesda Pamulang 2. Sebagai wartawan sejak tahun 1984 3. Researcher di MRI (Market Riset Indonesia) 4. Researcher di Ecbis Rescons 5. Researcher di CDMI

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

asal usul manusia, malaikat dan setan

1 Februari 2025   08:49 Diperbarui: 1 Februari 2025   08:49 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

 

Ada perbedaan antara ajaran  agama Islam dengan Kristen menurut Imam Ibnu Katsir menjelaskan dalam tafsirnya, bahwa sebelum manusia diciptakan, Allah telah menciptakan mahluk yang disebut dengan Malaikat dan Jin. Kedua mahluk ini sama-sama tertutup dan tidak mempunyai bentuk nyata atau Unseen. Malaikat diciptakan dari nur, sedangkan Jin diciptakan dari api. Sebagaimana firman Allah swt. Dalam Q.S. al-Hijr ayat 27 yang artinya: "Dan kami ciptakan jin sebelum Adam dari api yang sangat panas" Begitu juga dalam Q.S. Ar-Rahman ayat 33, yang artinya: "Wahai golongan jin dan manusia! Jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka tembuslah. 

 

Kamu tidak akan mampu menembusnya kecuali dengan kekuatan (dari Allah)". Komunitas jin yang dimaksud pada ayat di atas tidak selalu mengandung pengertian setan yang menjadi musuh manusia, tetapi jin yang merupakan mahluk Allah yang diciptakan dalam dimensi yang berbeda yang ada di luar diri manusia, dan dia tidak punya kuasa apa pun terhadap diri manusia. Karena sesungguhnya jin yang berarti setan atau iblis yang menggoda manusia itu adalah jin kafir yang mampu masuk ke dalam diri manusia itu sendiri

 

Sementara Di dalam Alkitab bahasa Indonesia bagian Perjanjian Lama kata "iblis" hanya dipakai di 3 kitab, yaitu Kitab 1 Tawarikh, Kitab Ayub, dan Kitab Zakharia, yang merupakan terjemahan kata bahasa Ibrani: (syatan atau "Setan"), yang berarti musuh. Di bagian Perjanjian Baru, setan disebutkan berusaha membawa manusia jauh dari Allah, malahan mencobai Yesus Kristus meskipun gagal dan akhirnya undur dari Yesus. Karenanya setan disebut sebagai musuh atau lawan bagi orang-orang Kristen. Kata setan dalam bagian Perjanjian Baru ini diterjemahkan dari bahasa Yunani: (diabolos, artinya "pemfitnah', "penghasut") yang dalam bahasa Inggris disebut devil. Bahkan dia disebut sebagai "Bapa segala dusta" (Yoh 8:44).

 

Kata Satan hanya dua kali ditulis di Alkitab, yaitu di Wahyu 12:9 dan Wahyu 20:2, yang merujuk kepada kata Satanas dalam bahasa Yunani yang diterjemahkan menjadi kata Iblis dalam 34 ayat lain di Alkitab. Karenanya sinonim untuk kata Satan yang terdekat dalam bahasa Indonesia adalah Iblis. 

 

KESIMPULAN

Dari uraian diatas maka terlihat jelas bagauimana kelebihan dan kekurangan manusia dibanding dengan malaikat. Bersyukur kita kita diciptakan oleh Tuhan sebagai manusia. Manusia adalah puncak ciptaan dari Allah itu sebabnya manusia adalah ciptaan yang paling agung dan mulia. Bahkan manusia diciptakan segambar dengan sang pencipta itu sendiri. Artinya Allah memprosentasikan diriNya kepada manusia, agar manusia bisa melakukan seperti sang pencipta lakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun