Polisi itu bernama Bripka Suparno, Kanit Intel Polsek Juwangi. Suparno menceritakan detik-detik dirinya memanjat tiang bendera demi mengejar ujung tali yang terlepas dari bendera. Saat itu dia sedang bertugas untuk pengamanan dan dokumentasi.
Selain itu upacara pengibaran bendera pada peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke 78 juga diwarnai aksi heroik oleh seorang siswa di Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo.
Riski Lamato, seorang siswa SMA, nekat memanjat tiang bendera untuk membantu memperbaiki tali bendera yang putus dan bermasalah.
Dalam kasus-kasus yang terjadi dalam upacara Bendera di daerah yang viral, insiden tersebut tidak membuat upacara berhenti sama sekaliÂ
Nyanyian Indonesia Raya tetap berkumandang sampai selesai, sementara beberapa orang dalam berbagai latar belakang berinisiatif melakukan tindakan heroik memanjat tiang bendera tanpa memikirkan keselamatan jiwanya, demi Bendera Negara bisa berkibar.
Dalam satu kasus di Lampung sempat terjadi kecelakaan, dimana tiang yang dipanjat patah. Untunglah menurut informasi yang terakhir, pemuda yang berani tersebut tidak cedera.
Insiden tersebut terjadi ketika seorang anggota pasukan pengibar bendera (paskibra) terjatuh dari tiang bendera saat hendak memperbaiki tali putus yang tersangkut, Kamis (17/8/2023) pagi.
Peristiwa naas berlangsung di Lapangan Desa Kertosari, Kecamatan Tanjung Sari, Lampung Selatan, Â saat upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia.
Sementara ada lagi warga negara karyawan PT Freeport Indonesia yang untuk menghormati Bendera Negara berusaha untuk memecahkan rekor Dunia.
Akibat hasil kerja keras mereka bersama selama 10 hari dengan tantangan udara dingin akhirnya berhasil memecahkan rekor dunia Guinness World Records (GWR) dalam kategori Bendera Terbesar yang dibentangkan di Gunung.
Rekor tersebut dipecahkan dengan panjang bendera 3,431,25 meter persegi, mengalahkan rekor sebelumnya yaitu 2,742,43 meter persegi yang merupakan pengibaran  dilakukan bendera oleh Kuwait di Al Hamra, Oman, tahun lalu.