Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Tidak Ada yang Kebetulan di Dunia Ini

11 Desember 2024   18:36 Diperbarui: 11 Desember 2024   18:36 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto nomor undian (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Meja-meja masih kosong. Belum diberi taplak meja dan belum ada apa-apa di atasnya. Mungkin mereka masih terhalang kemacetan. 

Dan memang begitulah adanya. Terlihat dari beberapa pesan di WAG bagaimana mereka terjebak kemacetan di perempatan ke arah workshop.

Tak lama, David Sundah datang. Dia menyapu lantai yang ternyata ada beberapa puntung rokok. Saya ikut membantu menyapu.

Untungnya, "armada" para emak datang. Catering bisa disajikan.

Fiuuuuh.

Tentu saja tidak enak melihat para undangan datang terlebih dahulu. Sebelum para emak datang, ada beberapa undangan yang sudah tiba di lokasi acara, yaitu beberapa mahasiswa-mahasiswi dari Sekolah Tinggi Teologi (STT) Bethel Samarinda dan salah satu diaken yang menjadi undangan pertama yang menghadiri di awal sebelum ibadah mulai.

Yah, ada faktor X yang tidak bisa kita kendalikan. Faktor di luar diri seperti kemacetan memang di luar kendali diri.

Tapi, kami bahu-membahu dengan sigap. Kekurangan pasti ada, tapi sebisa mungkin diminimalisir.

Ibadah dimulai agak molor, karena mungkin, selain faktor kemacetan di simpang empat sebelum mencapai workshop, juga karena lokasi acara bisa dibilang "asing" bagi mereka, sehingga mereka mungkin masih mencari, "meraba-raba" dimana lokasi acara ibadah natal kami.

Sekitar setengah jam terlambat, pada akhirnya ibadah perayaan natal dimulai pada pukul 19.00 WITA. Ibadah berlangsung dengan meriah, meskipun tak lama, hujan deras mengguyur dan sedikit mengurangi kenyamanan saat beribadah, dan beberapa undangan terpaksa harus berpindah posisi duduk ke area duduk yang aman dari bocoran air hujan, karena tidak semua area bebas dari kucuran air.

Dari awal, pertengahan, hingga akhir, semua berlangsung dengan baik dan lancar. Tidak ada kendala yang berarti, selain hujan deras yang sedikit mengganggu tadi. Puji Tuhan, saat perjamuan kasih, hujan reda, sehingga para undangan bisa menikmati hidangan yang sudah MK kami sediakan dengan leluasa dan nyaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun