Mohon tunggu...
Halimah Rose
Halimah Rose Mohon Tunggu... Guru - Hidup akan lebih indah jika bermanfaat untuk orang lain

Sejatinya adalah seorang ibu rumah tangga yang mencintai keluarganya. Pekerjaan lain hanyalah sampingan sebagai wadah untuk selalu berproses.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Positif? (Bukan) Akhir Segalanya

1 Januari 2021   18:22 Diperbarui: 1 Januari 2021   18:32 1228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Salah satu yang membuatku terharu, aku jadi merasa kuat karena selalu saja setiap hari ada pesan yang masuk ke Whatsappku. Pesan-pesan dari kerabat, sahabat, dan teman-teman yang tak bisa kusebutkan satu per satu. Pesan-pesan itu adalah pesan-pesan  cinta yang berisi doa dan perhatian  yang sangat menguatkanku bahwa aku tak sendiri. Ada puluhan doa dari mereka yang dapat mengetuk langit-Nya  sehingga aku hanya menyerahkan diriku sepenuhnya kepada sang Pengabul Doa.

Satu hal lain lagi yang membuatku terharu.  Walau aku hanya memberikan kabar mengenai kondisi keluargaku hanya kepada orang-orang terdekat,  sejak Selasa siang berdatangan kiriman obat-obatan, vitamin, dan makanan dari  kerabat, sahabat, tetangga, dan teman-teman Abi juga teman-temanku. Kiriman itu selalu mampir di gerbang rumah kecilku.

Untuk obat-obatan, ada yang mengirimkan qisthul hindi, vitamin C (enervon C, Imboost, dan Vitalong C), madu berbagai jenis, Nu pro 8,  obat Cina Lianhua Qingwen, Extrafood, susu kambing Etawa, minyak kayu putih, betadine kumur, minyak eucalyptus.

Untuk makanan, ada yang mengirimkan makanan siap saji, nasi padang, kue bolu, biskuit, makan siap olah, dan buah-buahan. Untuk minuman, ada yang mengirimkan susu ultra milk sekarton besar, susu kedelai, dan  beberapa botol jus buah.

Alhamdulillah,  apa pun yang dikirimkan kepadaku, berusaha kukonsumsi dengan baik dengan diberi jarak waktu. Pintaku pada-Nya saat itu, "Ya Allah, jadikan apa pun yang aku dan anak-anak makan dan minum itu sebagai obat."

*    *    *   

Kamis, 24 Desember 2020

Walau aku merasa yakin sudah terpapar virus mematikan ini, aku masih membutuhkan hasil swab yang tempo hari kami lakukan. Pagi tadi kutanyakan pada dokter yang menangani keluarga kami di Puskesmas Pancoran, tetapi jawabannya belum ada.

Sekitar pukul 19.30 ada pesan masuk ke whatsapp-ku. 

"Assalamualaikum, Bu. Saya ingin mengirimkan hasil swab ibu dan anak-anak."

"Baik, Dok. Saya tunggu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun