“Gila, mentang-mentang kamu Perawat, sampai tempat tidur kamu harus Ranjang Pasien Rumah sakit, apa kamu tidak ngeri saat tidur ? Juga ranjang ini sangat mahal !”
“Aku tidak beli, di waktuku yang senggang aku merawat orang sakit secara Privat di Rumahnya, Orang kaya sekali, Sudah meninggal Ranjangnya di hadiahkan ke aku, sangat nyaman !
“Nanti kamu akan mencobanya” Katanya sambil mengerling manja
Kami berpelukan lama sekali, dalam Hening tak ada kata, kemudian “Aku buatkan minum dulu, aku sudah siapkan Nanas,Tomat dan buah Merah untuk di Juice, buatan ku pasti lebih enak dari yang biasa kita beli, kamu tunggu didalam sementara aku buatkan minumanmu“
Sambil menunggu aku perhatikan kamar dia, Selain tempat tidur Pasien hanya ada satu meja rias kecil dengan bangku pendek, 1 bh “Kursi Bakso” Warna Hijau, TV 32 Inci, nempel di dinding, Sebuah jendela menghadap ke jalan, serta kamar mandi yang sangat bersih. Tak lama dia datang sambil membawa 1 gelas Juice dingin dan 1 Aqua gelas di kedua tangannya,
“Minuman dingin sudah datang !” teriaknya dengan Riang, “aku tidak punya gelas besar, diluar masih banyak Juicenya, kalau masih haus bisa nambah” lanjutnya
Aku haus sekali, segera 1 gelas Juice aku minum habis ! Kali ini dia salah ! Juice buatan dia TIDAK lebih enak daipada yang biasa kita beli !.
“Mau nambah ?” tanyanya “Cukup, aku minum air putihnya saja” Jawabku
Kembali kami berpelukan,“Suamiku, Lepas celana dan Bajumu nanti Lecek , Tunggu aku di tempat tidur” Dia keluar membawa gelas kosong
Tempat tidur yang sangat nyaman, kasurnya lembut membuat aku mengantuk , aku sangat ingin tidur dan aku benar-benar TERTIDUR !
Entah berapa lama aku tertidur, Aku terbangun dengan badan sangat lemas dan mengantuk, aku tidak bisa bergerak karena badanku diikat di tempat tidur, Jarum Infus sudah terpasang di lengan kiriku ! Kulihat Si “Gila” duduk di Kursi Bakso, memandangku dengan senyum.