Mohon tunggu...
Budiman Gandewa
Budiman Gandewa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Silent Reader

Bermukim di Pulau Dewata dan jauh dari anak Mertua. Hiks.....

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Serial Pak Erte] Banci Aluminium

7 Oktober 2016   15:03 Diperbarui: 7 Oktober 2016   15:12 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"To, to.. budeh takut bener kalau kamu sampe almarhum" Kata mbak Jum.

Mendengar hal tersebut, Buluk langsung nyeletuk, "Almarhumah, kali mbak..."

"Sembarangan aja kamu ngomong, yah!" Omel mbak Jum pada Buluk.

Bang Toyib yang sedari tadi diem ikut-ikutan nyahut.

"Pak Erte. Kalo lelaki disebut almarhum, perempuan almarhumah. Terus kalo Susan pegimana nyebutnya, yak?" Tanya bang Toyib.

"Aluminium..." Jawab Pak Erte singkat.

"Pak Erte. Catet yah, eike ini BANCI bukannya
PANCI...!"
Protes Susan sambil memasang muka cemberut.

Sedangkan yang lain mulai tertawa cekikikan. Hihihi...

(Sekian)

Salam Sendu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun