Mohon tunggu...
Frumend Oktavian
Frumend Oktavian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Don't forget to be happy#🤗🫡⚽

#FrutaMin BL:Katakan saja begini; Jika saja Engkau jatuh(cinta/terluka) - (kepada/karena) siapapun atau apapun, cobalah untuk menulis sesuatu, apa pun saja itu, Menulislah!..Barangkali dengan menulis Engkau akan tetap terus jatuh. Ya, jatuh dalam pelukan cinta yang paling tulus lalu bangkit dengan luka yang telah sembuh dengan mulus dalam tulisan yang pernah Engkau Tulis; Sendiri.#

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Upaya Pencegahan Bunuh Diri

2 Februari 2024   13:00 Diperbarui: 28 Februari 2024   19:13 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sumber Kepustakaan

W. J. S. Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia Jakarta: PN Balai Pustaka, 1984.

B. Setiawan dkk., Ensiklopedi Nasional Indonesia Jakarta: PT Delta Pamungkas, 2004.

Karl-Heinz Peschke, Etika Kristiani Jilid III Kewajiban Moral Dalam Hidup Pribadi, penerj. Alex Armanjaya, Yosef M. Florisan dan G. Kirchberger Maumere: Penerbit Ledalero, 2003.

Luluk Mukarromah  dan Fathul Lubabin Nuqul, "Dinamika Psikologi pada Pelaku Percobaan Bunuh Diri" Jurnal Psikoislamika, 11:2 Malang,  2011.

Kartini Kartono, Patologi Sosial 2; Kenakalan Remaja Jakarta: CV Rajawali, 1986.

Singgih D. Gunarsa dan Singgih D. Gunarsa, Psikologi Praktis: Anak, Remaja dan  Keluarga Jakarta: Gunung Mulia, 1991.

Paul Budi Kleden, Membongkar Derita, Teodice: Sebuah Kegelisahan Filsafat dan Teologi, Maumere: Penerbit  Ledalero, 2006.

Yohanes  Paulus II,  Tentang Sakit dan Derita, ed. Richardus  M. Buka Maumere: Penerbit Ledalero, 2010.

Muhammad Kemaluddin Naufal, "Putus Cinta Menjadi Faktor Bunuh Diri di Kalangan Remaja", dalam https://www.kompasiana.com/kemalnaufal/62998ce8d263456bb36c02f2/putus-cinta-menjadi-faktor-bunuh-diri-di-kalangan-remaja, diakses pada 30, Januari, 2024.

Drg,Widyawati M.K.M, "Cegah Bunuh Diri, Perlu Peran Keluarga dan Media Massa" dalam https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20180930/0428077/cegah-bunuh-diri-perlu-peran-keluarga-dan-media-massa/ , diakses pada 30, Januari 2024.Imaji, "Peran Jurnalis dan Media Massa dalam Penanggulangan Bunuh Diri" dalam https://imaji.or.id/peran-jurnalis-dan-media-massa-dalam-penanggulangan-bunuh-diri/ diakses pada 30 Januari 2024.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun