Menurut data dari survei salah satu komunitas pencari kerja di Indonesia, sekitar 65% peserta job fair merasa tidak puas dengan acara yang mereka ikuti. Rata-rata mereka menyebutkan bahwa perusahaan yang hadir tidak sesuai dengan ekspektasi, dan hanya sedikit dari mereka yang berhasil mendapatkan pekerjaan melalui job fair.
Salah satu contoh nyata terjadi pada sebuah job fair besar di Jakarta. Dalam acara tersebut, penyelenggara menjanjikan kehadiran perusahaan-perusahaan multinasional. Namun, saat hari H, sebagian besar perusahaan yang hadir adalah perusahaan kecil yang menawarkan posisi sales door-to-door. Akibatnya, banyak peserta yang merasa tertipu dan meminta refund, meskipun tidak berhasil.
Solusi untuk Mengembalikan Esensi Job Fair
Transparansi dari Penyelenggara
Penyelenggara harus memberikan informasi yang jelas dan transparan tentang perusahaan peserta, jenis pekerjaan yang ditawarkan, serta jumlah lowongan yang tersedia. Hal ini penting agar pencari kerja memiliki gambaran yang realistis sebelum menghadiri acara tersebut.Pengawasan Ketat dari Pemerintah
Pemerintah, melalui dinas tenaga kerja, perlu mengawasi dan mengatur pelaksanaan job fair. Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah memberikan lisensi kepada penyelenggara job fair yang memenuhi standar kualitas tertentu. Dengan begitu, pencari kerja tidak lagi merasa dirugikan.Penghapusan Biaya Pendaftaran
Jika memungkinkan, job fair sebaiknya tidak memungut biaya pendaftaran. Penyelenggara bisa mendapatkan dana dari sponsor atau dukungan pemerintah sehingga acara ini bisa diakses oleh semua kalangan tanpa terkecuali.Mendorong Partisipasi Perusahaan Berkualitas
Penyelenggara perlu lebih selektif dalam mengundang perusahaan peserta. Hanya perusahaan dengan reputasi baik dan lowongan yang relevan yang seharusnya diundang untuk berpartisipasi.Pendidikan untuk Pencari Kerja
Pencari kerja juga harus dibekali dengan pengetahuan tentang cara memilih job fair yang berkualitas. Mereka perlu lebih kritis dan tidak mudah tergiur oleh promosi yang bombastis.
Job Fair Digital
Seiring dengan berkembangnya teknologi, job fair digital kini menjadi alternatif yang semakin populer. Platform seperti LinkedIn, Kalibrr, dan JobStreet memungkinkan pencari kerja untuk melamar pekerjaan tanpa harus datang ke tempat fisik. Selain lebih praktis, job fair digital juga sering kali gratis dan memberikan informasi yang lebih transparan.
Harapan untuk Masa Depan