Mohon tunggu...
Fatihatul Insan Kamil Ramadhani Imama
Fatihatul Insan Kamil Ramadhani Imama Mohon Tunggu... -

Fatihatul Insan Kamil Ramadhani Imama (fikri)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Menuju Badui, tapi ke Jakarta Dulu

12 Mei 2011   05:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:48 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

"Cak, Progo penuh, mau pindah ke Bengawan aja? Berangkatnya beda sejam, harganya sama. Ya siapa tau dapet duduk."

"Ya nanti gw tanya dulu."

"Mbak, Progo kursinya udah abis ya?"

"Iya."

"Kalo Bengawan?"

"Bengawan sama Gaya Baru juga udah abis, Mas."

"Progo 4 orang, Mbak!"

"Hahaha."

***

Sepuluh menit berikutnya, saya dan yang lain sudah berada di dalam gerbong kereta. Di sambungan gerbong lebih tepatnya. Mengatur posisi paling nyaman untuk pantat yang tidak kebagian jatah busa tipis kursi Kereta Progo. Ketika dirasa sudah enak, Angky membuka dialog. Dialog yang mungkin saya sama sekali tidak ekspektasikan.

"Lah kamu kapan ke Sawarna-nya, Fik?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun