“Iya, pak. Kok langsung diambil? Tidak perlu ada orang tua?”
“Tak perlu. Yang penting, kalau kau lihat nilaimu, kau boleh senang, atau kau boleh sedih. Lakukanlah sesuka hatimu.”
“Baiklah pak.”
Aku pun langsung mengambil raporku dari wali kelasku dan langsung berjalan menuju pintu gerbang sekolah.
Tiba-tiba saja, aku melihat orang tuaku yang sedang turun dari mobil. Akupun langsung menghampiri mereka.
“Ayah, ini udah aku ambil raporku.”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!