Aku mengambil alih pekerjaan Gaspar, aku melakukannya dengan sedikit gaya: menjambak yadi. "Cuma pecundang kelas berat yang tidak membela keluarganya sendiri. Dimana kehormatanmu sebagai manusia, hah?"
Aku bersemangat dan menarik rambut yadi hingga siapapun tergoda untuk menyentil jakunnya
Jaded Afif adalah tokoh yang bijaksana karena ia patut terhadap keluarga.
- Tokoh Wan Ali
Tokoh Wan Ali digambarkan dalam cerita sebagai tokoh yang datar sebab dari awal sampai akhir cerita memiliki karakter tetap.Â
A. Tokoh yang percaya mitos
Jika pemilik cincin itu sering melakukan dosa, cincin itu akan berubah abu-abu gelap. Saat bercerita, aku mengulang cincin Penus sebanyak kipas angin mengeluarkan suara patah.
Gaspar menggodaku dengan meminta aku membuka kotak ungu di rak dinding. Aku tertawa dan berkata bahwa hari itu hari jumat pantang membuka rahasia di hari jumat.
"Kalau kau kasih liat isi kotak ini, jangankan pacar, calon mertuamu juga minta dikawinin Â
Jadi Wan Ali adalah tokoh yang percaya terhadap mitos-mitos yang berada di sekitarnya.
B. Tokoh yang kasar
Wan Ali yang mengempit papan catur diketiak kirinya tampak serius betul: kepalanya menyentak-nyentak beberapa kali, menunjukkan ketidaksetujuan: mulut mengoceh dengan mata membersial: tangan kanan secara berskala menunjuk-nunjuk wajah istrinya: dan wajah memerah membuat rupanya semakin buruk
