Mohon tunggu...
Engla Disa Ramadani
Engla Disa Ramadani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi S1

Halo, Nama saya Engla Disa Ramadani, panggil saja Engla. Terima Kasih.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Adaptasi Pembelajaran di Era Digital bagi Orang Dewasa

17 Desember 2022   21:58 Diperbarui: 17 Desember 2022   22:01 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Mobile Learning ialah pembelajaran dengan bantuan teknologi seluler nirkabel (smarphone). Mobile learning memberikan kemudahan pada siapa saja untuk menjangkau informasi dan materi pembelajaran dari manapun dan kapanpun. Model pembelajaran mobile learning, mendorong keaktifan peserta didik untuk selalu belajar dimanapun dan kapanpun diinginkan tanpa dibatas ruang dan waktu. Maksudnya bahwa dengan menggunakan mobile learning peserta didik diberikan kemudahan dalam belajar tanpa mengurangi tugas dan tanggung jawabnya (Azis, 2019). Metode mobile learning ini sangat membantu orang dewasa dalam proses pembelajaran. Karena kesibukan yang dimiliki orang dewasa dengan metode belajar mobile learning dapat belajar tanpa mengganggu aktifitas dan kesibukannya.

D. Inovasi Pembelajaran di Era Digital

Inovasi pembelajaran era digital sekarang ini menjadi keharusan untuk setiap lembaga pendidikan, metode-metode lama (konvensional) kurang lebih sudah mulai ditinggalkan, walaupun sebagaian masih ada yang memakai cara-cara lama dan tetap mengikuti cara baru sebagai penyesuaian diri lembaga pendidikan sebab tuntutan zaman. Berikut inovasi pembelajaran di era digital yang dapat diikui orang dewasa. 

a. WhatsApp

Semua yang ada dalam genggaman tangan bisa digunakan sebagai media pembelajaran. Masyarakat masyarakat sekarang kebanyakan tidak terlepas dari smarphone, mulai dari yang muda hingga yang tua. Orang dewasa menggunakan WhatsApp untuk berkomunikasi, men-share informasi, dan sebagainya. Menurut (Azis, 2019) WhatsApp sering ditemukannya dan mengikuti pelatihan berbasis WhatsApp. Sehingga pelatihannya dengan genggaman tangan, jari-jari manis yang mampu menggerakkan proses pelatihan tersebut. Beliau yakin bahwa WhatsApp mampu menjadi aplikasi yang welcome dan usefriendly.

 Ada beberapa fitur yang dapat dimanfaatkan oleh pendidik sebagai media pembelajaran, yaitu:

1. Pemberian tugas, dosen mampu memberikan tugas secara cepat dan tepat ketika tidak bisa hadir atau (berhalangan) 

2. Pengirirman silabus oleh pendidik mampu mengirimkan materi pembelajaran atau sebaliknya 

3. Adanya interaksi antara pendidik dan peserta didik dalam hitungan detik 

4. Bimbingan dalam melaksanakan pembelajaran dengan praktis 

b. Google Drive 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun