Mohon tunggu...
Endang
Endang Mohon Tunggu... Lainnya - Anak Bangsa, itu aja ko ----

Jangan lupa bersyukur Ig.endangsri.amin

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pengembangan Pembelajaran Sosial Emosional Anak

30 Maret 2019   16:25 Diperbarui: 2 Juli 2021   15:04 10765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bentuk perilaku sosial yang paling penting diterapkan pada ank usia dini pada tahun pertama yakni untuk penyesuaian  sosial yang memungkin anak dapat bergaul dengan teman-temannya.karena periode ini merupakan tahap perkembangan yang kritis, dimana sikap sosial dan perilaku sosial dibentuk. Hurlock ( 1980:118 ) mengklasifikasikan pola perilaku anak usia dini sebagai berikut:

Meniru, anak meniru sikap dan prilaku orang lain, dimana anak sudah mampu meniru perilaku orang lain yang dilihatnya.

Persaingan, keinginan untuk mengalahkan orang lain,biasanya muncul pada anak yang usia sekitar  4 tahun.contohnya; bersaing untuk meraih prestasi yang dilombakan.

Kerja sama, muncul pada usia ketiga terakhir,anak mulia bermain secara bersama dengan teman sebayanya.

Simpati, perasaan simpati muncuk pada usia sebelum tiga tahun. semakin banyak kontak bermain anak, semakin cepat simpati anak berkembang.

Dukungan sosial, dukungan dari teman-teman lebih penting dari pada persetujuan orang-orang dewasa

Mengapa anak perlu mempelajari perilau seosial? Karena

Agar anak dapat belajar bertingka laku yang dapat diterima lingkungannya

Agar anak dapat memainkan peranan sosial yang bisa diterima oleh kelompoknya.misalnya berperan sebagai laki-laki dan perempuan

Agar anak dapat menyesuaikan dirinya dengan baik dilingkungannya.

Perilaku emosional, yang dimaksut perilaku sosial adalah reaksi terorganisasi yang muncul  terhadapa hal-hal yang dibutuhkan, tujuan, dan ketertarikan. Perilaku emosional tampak sebagai akibat dari emosi seseorang. Anak akan mengutarakan perasaan, keadaan dan informasi yang mereka terima apa adanya, tidak ditutup-tutupi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun