Mohon tunggu...
Elvrida Lady Angel Purba
Elvrida Lady Angel Purba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Menuangkan isi pikiran

Mengalir

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dia yang Memberi Kesan

12 Maret 2024   21:31 Diperbarui: 12 Maret 2024   21:39 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Lalu, tidakkah engkau merasa ada yang ganjil?"

"Aku tidak bisa menjawab pertanyaanmu. Sudahlah, sebaiknya dirimu tidur. Lupakan sejenak apa yang berada di benakmu itu."

Sudah kucoba, namun diriku tetap tidak bisa melupakan kejadian itu. Bahkan sampai hari ini, tiga minggu sejak partonggoan itu diporak-porandakan hujan lebat. Masih terbayang jelas apa yang terjadi saat itu. Entah bagaimana bisa terjadi, seakan hal itu hanyalah mimpi.

Ceritaku berjalan dengan diam sampai beberapa hari. Aku masih di rumah. Kutatap Silindung dari tingkap dan tertuju pada seseorang. Tampak jelas pria tua mendekat dengan pasti.

"Pria itu lagi. Mau apa dia kesini?" Seruku seorang diri yang kemudian bergerak turun menjumpai.

"Horas!" Sapaku menjemput langkahnya dari ambang pintu.

"Horas, Tuan!" Balasnya dengan ekspresi tak biasa.

Ucapannya terlihat sangat tulus, menyuarakan perasaannya yang sedang bahagia. Senyum itu, sudah lama aku tak melihatnya keluar dari sosok Raja Panalangkup. Ada apa gerangan?

"Tak pernah lagi kulihat engkau semenjak kejadian di Onan Sitahuru. Kemana saja dirimu pergi?" Tanyaku membuka pembicaraan di dalam rumah.

"Itulah yang ingin kubagikan denganmu. Bodohlah aku karena mengira dia sama saja dengan kaumnya. Dia bukan orang biasa, dia berbeda." Semangat Panalangkup bercerita.

"Maksdmu Si Bontar Mata?" Kucoba memperjelas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun