"Udah nggak ikut rapat, Malah ngeles lagi." Tambahan Yuda yang membuat emosiku naik pitam.
"Ya mana aku tahu, orang nggak ada yang bilang." Jawabku dengan sewot lagi.
"Makanya jangan ngilang-ngilang terus, punya hp itu di pa......"
"Sudah-sudah, kalian malah ribut disini, kalian itu sudah besar, sudah bantara, seharusnya kalian saling melengkapi, bukan seperti anak TK." Lerai Dina nenangin pertikaianku dengan Yuda.
"Sekarang kalian saling minta maaf."
Akhitnya Dina mencairkan suasana, aku dan Yuda kemudian berjabat tangan.
"Besok kita rapat ya, untuk membahas kegiatan yang akan kita lakukan 1 bulan kedepan."
Tolong dipersiapkan segala pikiran dan ide-idenya ok." Kata Kak Dino dengan raut muka datarnya.
"Oke.... Insyaallah besok aku akan hadir kak." jawabku datar.
Kak Dino meninggalkan kami tanpa seucap katapun, hanya senyum yang turut hilang dibalik rambut hitam klimis dengan baret yang membuatnya semakin gagah. Akupun menghilang dibalik pintu basecamp meninggalkan kak Yuda yang ketus itu.
...