Mohon tunggu...
Efnita Mayang Sari
Efnita Mayang Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi: membaca

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pengembangan dan Peluang Wisata Halal di Aceh

8 November 2023   19:35 Diperbarui: 8 November 2023   21:40 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://1.bp.blogspot.com/-f36XW7h3IXA/VJmS9FGNVhI/AAAAAAAAMW8/U4jWcnGdPKg/s1600/Tempat%2BWisata%2Bdi%2BAceh%2B-%2BMasjid%2BBaiturrahman.jpg

Namun demikian terdapat juga tantangan dalam pengembangan wisata halal di Aceh, seperti menjadikan Aceh sebagai destinasi wisata halal dan memastikan penerapan label halal di seluruh bidang pariwisata.

Kesimpulan

Wisata halal adalah suatu konsep wisata halal yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan pengalaman wisata muslim dengan memperhatikan setiap detail aspek syariah, seperti makanan dan minuman halal, ketersediaan tempat ibadah dan pemakaian pakaian formal.

Wisata halal tidak hanya mencakup keberadaan tempat wisata ziarah dan religi tetapi juga mencakup fasilitas pendukung seperti tempat makan atau restoran yang menawarkan makanan halal dan tempat ibadah yang layak.

Pengembangan wisata halal harus didukung oleh semua pihak, pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk mengembangkan potensi wisata halal yang memiliki prospek besar di masa depan.

Pariwisata halal merupakan sebuah konsep yang menekankan pada produk dan layanan pariwisata yang sesuai dengan prinsip syariah, meskipun belum ada standar global yang konsisten untuk pariwisata. Akomodasi sesuai dengan prinsip halal. Hotel atau akomodasi yang menyediakan fasilitas dan pelayanan sesuai dengan nilai-nilai syariat Islam, misalnya  dengan ruangan yang berorientasi kiblat, tersedianya tempat wudhu atau pemisahan antar fasilitas umum antar laki-laki dan Perempuan, serta menyajikan makanan dan minuman halal. Tempat makan atau restoran yang menawarkan makanan dan minuman halal sesuai  prinsip halal, baik dari segi bahan baku, proses produksi, dan penyajiannya.

Aktivitas dan atraksi yang halal Paket tour dan aktivitas wisata yang memastikan tidak bertentangan dengan nilai nilai agama islam, misalnya menghindari konsner atau pertunjukan yang melibatkan hal yang dianggap haram.

Alasan infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata belum memadai adalah karena pemerintah kurang memberikan perhatian terhadap pengembangan pariwisata dan belum  melihat  peluang wisata halal di Provinsi Aceh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun