Di sepertiga malam terakhir, Farah masih sesenggukan di atas sajadah. Semalam dia membaca kisah tentang wanita pertama yang masuk surga. Hal itu membuatnya merenung sangat lama.
Suatu ketika Fatimah ra. bertanya kepada Rasulullah saw. "Ya Rasulullah, siapakah wanita yang pertama kali masuk surga selain Ummul Mukminin?"
Kepada Fatimah, Rasulullah mengatakan, "Wahai Fatimah, jika engkau ingin mengetahui wanita pertama yang masuk surga selain Ummul Mukminin, dia adalah Ummu Muti'ah. Seorang wanita mulia yang tinggal di pinggiran kota Madinah."
Fatimah pun merasa penasaran. Siapa gerangan Ummu Muti'ah itu? Dan amalan apa yang dilakukannya sehingga ia mendapat kehormatan yang begitu tinggi?
Setelah meminta izin pada suaminya, Ali bin Abi Thalib, Fatimah berangkat menuju kediaman Muti'ah. Diajaknya Hasan, putranya yang masih kecil.
Setelah tiba di rumah Muti'ah, Fatimah mengetuk pintu.
"Assalamu'alaikum."
"Wa'alaikumussalam. Siapa di luar?" Terdengar suara yang lembut dari dalam rumah.
"Saya Fatimah, Putri Rasulullah."
"Alhamdulillah, betapa bahagianya saya hari ini. Fatimah putri Rasulullah sudi berkunjung ke gubuk saya. Ada keperluan apa, Fatimah?"