Mohon tunggu...
Dita Widodo
Dita Widodo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wirausaha. Praktisi urban garden dari 2016-sekarang. Kompasiana sebagai media belajar dan berbagi.

1996 - 2004 Kalbe Nutritional Foods di Finance Division 2004 - 2006 Berwirausaha di Bidang Trading Stationery ( Prasasti Stationery) 2006-sekarang menjalankan usaha di bidang Travel Services, Event Organizer dan Training Consultant (Prasasti Selaras). 2011 Mulai Belajar Menulis sebagai Media Belajar & Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Ketika Xenia Hitam B1871KFO Kami Hilang

21 Oktober 2012   01:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:35 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masih teringat kalimat saya saat melepasnya 1 ½ bulan yang lalu.

”Teman-teman, ikhlaskan si hitam hilang dari pandangan kita untuk 1 tahun lamanya ya.... Silakan ucapkan salam perpisahan....( dengan nada bercanda tentu saja...red ). Dia akan bekerja untuk kita semua agar kita bisa naik kelas. Semoga beberapa bulan ke depan, kita sudah bisa memperbanyak unit rental kendaraan jika yang ini bisa lancar... Berharap segera keluar adik-adiknya yang mengantarkan kita mempunyai armada-armada besar seperti Panorama Tour & Travel dengan bus White Horse-nya..! He..he..he..” Yang segera diaminkan oleh rekan-rekan dengan berbagai komentar lucu yang sahut menyahut pastinya.

Di banyak situasi, saya sering mengajak team untuk berani membangun impian setinggi bintang di angkasa. Ucapan adalah serupa doa-doa yang mengalir. Seberapa pencapaian nantinya, bukanlah ukuran. Segenggam semangat juang sangatlah berarti untuk terus menjadikan hari-hari kami penuh energi.

”Kabar baik dan buruk selalu berdampingan dalam hidup ini. Tenanglah.....pelan-pelan kita cari solusinya. Semoga masih rejeki. Yang penting tetap menjaga agar energi kita tidak terbuang sia-sia untuk mengurusi masalah ini” Demikian komentar Pwd mendengar saya ”mengadukan” kejadian itu.

”Mobil itu dicover asuransi total lost oleh 2 perusahaan asuransi besar. Mas Yk, pemilik bengkel mobil di Jakarta Selatan menawarkan diri untuk bantu mengurusi pencairannya. Tapi kami diminta diam saja tak usah ikut-ikutan bicara ke pihak asuransi. Karena pastinya dia tidak akan menyampaikan permasalahan yang sebenarnya. Kita tahu, pihak leasing dan asuransi tidak akan mau mengcover kehilangan yang karena kelalaian sendiri, atau disewakan, karena polisnya bukan untuk komersil.” saya masih meneruskan pembahasan alternatif solusi.

”Ya nggak boleh itu....!” Pwd geleng-geleng tidak setuju.

”Iyaaaa....aku tahu. Aku juga masih bisa membedakan mana benar dan enggak lah Pak.... Kita tidak lebih baik dari si penipu itu dengan cara membohongi pihak asuransi. Jalur polisi menurutku harus ditempuh jika teman-teman di Bogor menyerah. Aku sudah konsultasi sama Bm ( teman SMP kami yang polisi ) juga untuk hal ini. Dia bilang kalau sudah tahu dimana mobil itu berada, dia yang akan bantu menariknya. Yang sudah-sudah katanya digadaikan. Si pelaku bisa dapat sekitar 25jt-an untuk mobil sejenis. Biasanya dengan cara paksa kalo sudah seperti itu....haduh ribet amat yah....”

Demikianlah, sejak Kamis, tanggal 11 Oktober 2012 itu, hari-hari kami diisi dengan berbagai usaha pencarian, termasuk mendapatkan bukti-bukti tentang pelaku.

Ada sekitar 25 unit kendaraan bermasalah yang disebabkan oleh ”bisnis hitam” penyewa tersebut. Kebanyakan adalah xenia/avanza 2010 – 2012, dan sebagian kecilnya adalah jenis innova.

Secara garis besar alur prosesnya adalah sebagai berikut.

Koordinator ( Penyewa 1 ) – Penyewa 2 –  USER

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun