Etika Modern lebih terfokus pada menentukan apakah suatu tindakan diperbolehkan secara moral atau tidak. Sedangkan etika kuno lebih terfokus pada kebahagiaan atau kehidupan yang baik. Banyak pemikir kuno ingin menjawab pertanyaan "Apa itu hidup bahagia?"dan untuk melakukan ini mereka berpikir bahwa itu diperlukan untuk mengatasi masalah politik.
 Manusia menjalani kehidupan mereka dalam komunitas politik dan jenis komunitas politik yang mereka tinggali dapat kondusif atau merugikan kebahagiaan seseorang. Dengan demikian, etika dan filsafat politik lebih terkait erat bagi para pemikir kuno daripada bagi kita sejak modernitas.Â
Selain itu, terdapat pengakuan teori dari Immanuel Kant. Immanuel Kant adalah salah satu filsuf paling berpengaruh dalam sejarah filsafat Barat. Kontribusinya selama masih hidup ada pada metafisika, epistemologi, etika, dan estetika yang memiliki dampak besar pada hampir setiap gerakan filosofis yang mengikutinya.Â
Etika Kant diatur di sekitar gagasan "imperatif kategoris," yang merupakan prinsip dari etika universal yang menyatakan bahwa seseorang harus selalu menghormati kemanusiaan pada orang lain, dan bahwa seseorang hanya boleh bertindak sesuai dengan aturan yang dapat berlaku untuk semua orang.
Kant memiliki pendapat bahwa hukum moral merupakan kebenaran akal, dan karenanya semua makhluk rasional terikat oleh hukum moral yang sama juga. Jadi dalam menjawab pertanyaan, " apa yang harus saya lakukan?" Kant menjawabnya, bahwa kita harus bisa bertindak secara rasional, sesuai dengan hukum moral universal.
Adapun gagasan GE dan GB (Good Ethics, Good Business) dimana memiliki pengertian bahwa dalam suatu usaha bisnis yang memiliki etika yang baik, maka usaha tersebut adalah usaha bisnis yang baik. Etika bisnis merupakan prinsip-prinsip ketika seseorang ingin melakukan usaha bisnis. Ruang lingkup etika bisnis ini mencakup keseluruhan, dimulai dari personal, perusahaan, industri dan juga lingkungannya.Â
Dan dari berjalannya etika bisnis di suatu perusahaan, kita dapat menilai bagaimana pengusaha menjalankan usaha bisnisnya?apakah ia adil terhadap lingkungan bisnisnya, termasuk pegawainya? Etika bisnis juga dijadikan sebagai pedoman bagi para pekerja yang bekerja di perusahaan tersebut, dan hal itu dapat dijadikan sebagai nilai/norma serta perilaku karyawan dan pimpinan dalam membangun hubungan yang sehat dan adil di dunia kerja.Â
Menurut Sonny Keraf, ada 5 prinsip etika bisnis yang bisa diterapkan oleh perusahaan yaitu , Prinsip Otonomi, Prinsip Keadilan, Prinsip Saling Menguntungkan, Prinsip Kejujuran, dan Prinsip Integritas Moral. Kelima prinsip ini dijadikan sebagai acuan dalam menjalankan perusahaan. Â
B. HukumÂ
Selanjutnya, masuk ke pembahasan materi mengenai hukum Plato. Hukum adalah sistem terpenting dimana dalam pelaksanaannya mengataskan rangkaian kekuasaan dari suatu kelembagaan, dari bentuk-bentuk penyalahgunaan kekuasaan dalam beberapa bidang, seperti bidang politik, ekonomi dan juga masyarakat dalam berbagai cara serta tindakan.Â