"Silahkan, duduk dulu!" Pinta bapak itu.
"Baik pak."
Bapak membuka amplop itu, memeriksa berkas yang ada didalamnya kemudian membacanya satu per satu. Saat memeriksa kertas-kertas didalamnya, seketika raut wajahnya berubah.
"Apa ini?"
Lelaki muda itu terdiam heran
"Dimana kau mendapatkan amplop ini?" Tanya bapak itu lagi.
"Saya diberi oleh Tuan kemarin siang, pak."
"Tuan siapa?"
"Lelaki tua yang tinggal di rumah besar dengan halaman luas dekat rumah pak Udin, pak."
"Apa kau sudah mengatakan dengan jujur wahai anak muda?"
Lelaki muda itu terdiam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!