Mohon tunggu...
DesoL
DesoL Mohon Tunggu... Penulis - tukang tidur

▪tidak punya FB/Twitter/IG dan sejenisnya▪

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Bulan Kemanusiaan RTC] Bau Sampah

27 Juli 2016   15:06 Diperbarui: 27 Juli 2016   15:16 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa yang bisa kukatakan pada gadis cantik bermata bulat ini?

“Sepertinya, aku tak bisa belajar lagi denganmu di tempat ini, Karin.”

“Kau pindah sekolah?”

“Tidak.”

Aku menurunkan karung yang kusangkutkan pada bahuku. Karin terus memperhatikannya. Aku selalu suka caranya memandang, terlebih dengan mukanya yang serius seperti itu. Kubuka dan perilhatkan isi karungku padanya.

“Apa yang kau lihat, Karin?”

“Botol-botol plastik.”

“Lalu apa pendapatmu?”

“Ibu. Kau melakukannya demi Ibu. Pernah kau katakan padaku bahwa Ibumu adalah segalanya dan kau sudah melakukannya dengan sangat baik. Tapi kau harus tetap bersekolah. Pendidikan akan membuat hidupmu lebih baik.”

“Bagaimana aku bisa membayar uang sekolahku?”

“Kau bisa mengajukan beasiswa. Aku akan membantumu.”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun