Mohon tunggu...
Erni Purwitosari
Erni Purwitosari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Pesepeda dan pemotor yang gemar berkain serta berkebaya. Senang wisata alam, sejarah dan budaya serta penyuka kuliner yang khas.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Ayo Tanggung Jawab, Saya Jadi Ingin Menjelajahi Misteri Perbatasan Juga

3 Maret 2024   10:38 Diperbarui: 3 Maret 2024   10:52 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Lauknya sayur pucuk tengayen

Riyep pakis hijau, dan dedaunan

Yang tumbuh di halaman belakang

Ikan-ikannya dijaring dari sungai berair tenang

Minumku mata air yang memancar dari ketinggian

Disajikan dalam cangkir bersulam rotan

Buku Menjelajahi Misteri Perbatasan (dok. Denik)
Buku Menjelajahi Misteri Perbatasan (dok. Denik)
Puisi karya Herman Syahara dan dibacakan sendiri oleh sang penyair di acara Book Launching dan Bedah Buku Menjelajahi Misteri Perbatasan, membuat saya terpana. 

Kata-kata dalam tiap baris puisi dengan judul Penyambutan di Tanah Perbatasan Krayan tergambar dengan jelas di langit imaji saya.

Sebagai penyuka petualangan dan kuliner, imaji saya bergolak bak kuda liar berontak. Apalagi ketika Dr. Yansen TP, M.Si bertutur tentang Batu Ruyun dan desa Krayan. Sebuah prasasti di tengah hutan Taman Nasional Kayan Mentarang, Krayan Tengah, Kalimantan Utara. 

Raga ini duduk manis di Amphi Teater, Sekolah Alam Cikeas. Namun jiwa ini berkelana jauh ke sana. Di perbatasan Indonesia dengan Sarawak, Malaysia. Beliau yang juga wakil gubernur Kalimantan Utara, begitu detail menuturkan kisah tentang Batu Ruyud. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun