Mohon tunggu...
Dean Ruwayari
Dean Ruwayari Mohon Tunggu... Human Resources - Geopolitics Enthusiast

Belakangan doyan puisi. Tak tahu hari ini, tak tahu esok.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Kebangkitan Taliban, Krisis Afghanistan Terus Berlanjut

26 Agustus 2021   19:38 Diperbarui: 31 Agustus 2021   00:29 2221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Amerika Ronald Reagan dukuk bersama Mujahidin Afghanistan dan Pakistan pada Februari 1983. (Wikimedia Commons)

Pada akhir 1990-an, beberapa pasukan Mujahidin mencoba melawan Taliban. Mereka dikenal sebagai Aliansi Utara. Ahmad Shah Massoud adalah kepala mereka. Namun pada tahun 2001, Aliansi Utara kalah dalam pertarungan ini. Dan Ahmad Shah Massoud juga terbunuh. Hanya 2 hari setelah itu terjadi, kelompok teroris Al Qaeda melakukan serangan 9/11 di Amerika Serikat. Serangan yang mengubah seluruh dunia. 

Pemimpin Al Qaeda saat itu adalah teroris Saudi, Osama bin Laden. Taliban membantu melindungi Osama bin Laden. Memberinya pelabuhan yang aman di Afghanistan.

Osama bin Laden menulis surat kepada Amerika, di mana dia menulis bahwa serangan 9/11 adalah balas dendam atas apa yang dilakukan Amerika di negara-negara seperti Somalia, Libya, dan Afghanistan.

Bin Laden memberikan pembenaran dengan mengatakan bahwa Amerika melakukan kejahatan perang terhadap umat Islam di negara-negara tersebut. Jadi mereka membalas dendam terhadap Amerika dengan melakukan serangan 9/11.

Selanjutnya bisa kita tebak, Amerika ingin membalas dendam atas serangan 9/11. Jadi Amerika mengirim pasukannya ke Afghanistan. Amerika kemudian melakukan serangan udara ke Afghanistan di tempat-tempat di mana mereka pikir kelompok teroris bersembunyi.

Tapi jelas, jika serangan udara dilakukan, maka beberapa warga sipil juga akan terbunuh. Itu tidak akan terjadi ketika teroris tidak hidup berbaur dengan warga sipil, jadi saat bom dijatuhkan, hanya teroris yang akan mati.

Tetapi dengan dukungan Aliansi Utara Mujahidin, pada Desember 2001, Taliban benar-benar didorong mundur oleh AS. Hamid Karzai menjadi Presiden baru pemerintah sementara Afghanistan.

Pada tahun 2004, sebuah Konstitusi baru diadopsi lagi di Afghanistan. Pemilihan berlangsung. Lebih dari 6.000.000 warga Afghanistan memilih dalam pemilihan ini. Karzai memenangkan pemilihan dan menjadi Presiden Afghanistan yang baru.

Karzai menjalin beberapa hubungan baik dengan India. Hubungan Afghanistan dan India menjadi cukup kuat saat ini.

Di sisi lain, AS melakukan pemboman dan serangan udara di wilayah Pakistan yang diduga menjadi tempat persembunyian Taliban di sana.

Pada tahun 2011, Osama bin Laden dibunuh oleh pasukan AS.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun