Mohon tunggu...
Moh DavidBahtiar
Moh DavidBahtiar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

bio tidak penting, yang penting sholat

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Menyelami kedalaman makna Laut Bercerita: Resensi Novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori

15 Desember 2024   09:03 Diperbarui: 15 Desember 2024   09:30 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

15. Empat Sekelompok Penjahat

Kejam dan licik. “Begitu aku membuka mulut lagi, sebuah sepatu bergerigi menginjak mulutku.”

Latar Tempat 

Latar tempat yang digunakan dalam novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori menggunakan latar tempat sebagai berikut.

1. “Rumah Hantu” Seyegan, Yogyakarta

“Aku baru menyadari, bunyi ketukan halus itu datang dari jari-jari Sunu pada pintu calon rumah kami di Seyegan, di sebuah pojok terpencil di Yogyakarta.”

2. Kios Mas Yunus

“Aku mengenali Kasih Kinanti setahun lalu di kios Mas Yunus, langganan kami berbuat dosa. Di sanalah kawan-kawan sesama pers mahasiswa diam-diam menggandakan beberapa novel Anak Semua Bangsa dan berbagai buku terlarang lainnya.

3. Warung Bu Retno

“Kinan menepati janjinya. Keesokan harinya, seusai kuliah sejarah sastra inggris yang hampir selalu minim mahasiswa, kami bertemu lagi di warung Bu Retno di pinggir selokan Mataram.”

4. Solo

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun