Mohon tunggu...
Daniel Glen
Daniel Glen Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Budaya Pop

Sukanya membaca, menulis, menggambar, mendengarkan musik dan menonton film.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

[Review] Pengabdi Setan 2 Jadi Film Horror Terakhir Saya! Nyesel!

20 Agustus 2022   01:25 Diperbarui: 25 Agustus 2022   10:12 2677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tiket nonton Pengabdi Setan 2. Sumber: Dokumen pribadi

Lalu hadirlah film karya James Wan yakni Conjuring dan The Insidious.

Kedua film tersebut menurut saya adalah film horror/setan terbaik karena selain selain jalan cerita yang menarik, ada cara bangun momentum hingga klimaks jumpscare-nya yang rapih, serta jenis setannya yang seram.

Yang saya paling suka dari The Insidious adalah cara mereka memperlihatkan sekilas penampakan setan yang akan muncul.

Seperti potongan adegan di bawah ini, diperlihatkan ada wujud bocah yang sedang menghadap tembok di detik 0.36.

Nantinya bocah tersebut yang akan menjadi salah satu setan di film itu.


Di film The Insidous berikutnya juga masih ada penampakan sekilas kakek-kakek yang duduk di kursi goyang.

Sayangnya seperti film berseri pada umumnya, hanya 2 film awal saja yang bagus (mungkin maksimal juga 3 film pertamanya), sisanya jalan cerita mulai gajelas, motif setan gajelas, dan jumpscare ketebak.

Apalagi sejak dibikin spin-off nya yaitu Anabelle dan The Nun, itu sama sekali ga serem dan ga jelas.

Salah satu contohnya adalah adegan di film The Nun di mana suster-suster biara pada lari ke dalam gereja untuk mendaraskan doa, tapi kekuatan setannya terlalu kuat.

Suster biara pemeran utama yang ada di tengah tiba-tiba baju bagian punggungnya sobek dicakar setan sementara suster-suster lain yang ada di sekitarnya mental terlempar ke tembok kayak kena force di film Star Wars aja, hadeh..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun