- Pembiasaan Integritas, yang mengajarkan nilai-nilai kejujuran, tanggung jawab, dan disiplin di lingkungan sekolah dan keluarga.
- Pembelajaran Hukum dan Etika, yang memberikan pemahaman tentang hukum yang berlaku dan pentingnya etika dalam kehidupan sehari-hari.
- Pelibatan Orang Tua dan Masyarakat, yang mendorong orang tua dan masyarakat untuk terlibat dalam proses pendidikan antikorupsi.
2. Penguatan Penegakan Hukum
Penegakan hukum yang tegas dan konsisten sangat penting dalam pemberantasan korupsi. Beberapa langkah yang dapat diambil meliputi :Â
- Pemberian Sanksi yang Tegas, dengan menindak pelaku korupsi tanpa pandang bulu untuk memberikan efek jera.
- Sistem Pembuktian Terbalik, dengan mengharuskan terdakwa untuk membuktikan bahwa mereka tidak melakukan korupsi, sehingga memperkuat upaya penegakan hukum.
3. Meningkatkan Transparansi
Transparansi dalam pengelolaan anggaran dan kebijakan publik adalah kunci untuk mencegah korupsi. Langkah-langkah yang dapat diambil meliputi :
- Akses Informasi Publik, yaitu membuka akses informasi terkait pengelolaan dana publik agar masyarakat dapat mengawasi penggunaan anggaran.
- Audit Berkala, yaitu melakukan audit secara rutin terhadap lembaga pemerintah untuk memastikan penggunaan anggaran yang sesuai.