Penelitian ini diuji menggunakan analisis deskriptif dan analisis kuantitatif dengan menggunakan metode linier berganda yaitu Ordinary Least Square (OLS). Metode regresi linier berganda ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat baik secara parsialÂ
maupun secara simultan. Hasil estimasi dengan menggunakan metode OLS menunjukkan bahwa secara parsial semua variabel berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat, begitupun secara simultan seluruh variabel bebas berpengaruh secara simultan terhadap variabel terikat. Berikut hasil yang diperoleh dari pengujian estimasi OLS.
Hasil estimasi data dengan menggunakan metode OLS dan dapat dijelaskan bahwa secara simultan seluruh variabel bebas ini memiliki pengaruh signifikan terhadap inflasi. Hasil tersebut dapat dilihat berdasarkan nilai prob. F-statistik yang menunjukkan nilai 0.0060 < alfa 0.05,Â
sedangkan secara parsial dapat dilihat pada probabilitanya JUB berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Inflasi dengan nilai koefisien -5.75e-07 dan probabilitas sebesar 0.004. E-money berpengaruh positif dan signifikan terhadap inflasi dengan nilai koefisien 6.13e-09Â
dan probabilitas 0.005, sedangkan BI Rate menunjukkan pengaruh yang negatif dan signifikan terhadap Inflasi dengan nilai koefisiennya -0.7208 dan probabilitasnya sebesar 0.013.
Kemudian, dilanjutkan dengan pengujian asumsi klasik pada variabel-variabel dalam model ekonometrika yang digunakan dalam penelitian sebagai langkah estimasi yang dilakukan sebagai syarat pengujian asumsi klasik. Hal tersebut karena model penelitian dikatakan baik secara ekonometrika apabila telah melakukan uji-uji dasar yang menghasilkan fakta yang ditunjukkan dalam penelitian.
Tabel 5. Hasil Estimasi Uji Asumsi Klasik
Uji Diagnosis
Test
Output Hitung
Prob