Mohon tunggu...
Christie Damayanti
Christie Damayanti Mohon Tunggu... Arsitek - Just a survivor

Just a stroke survivor : stroke dan cancer survivor, architect, 'urban and city planner', author, traveller, motivator, philatelist, also as Jesus's belonging. http://christiesuharto.com http://www.youtube.com/christievalentino http://charity.christiesuharto.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

[Bab 9] "Bagaimana Aku Mengontrol Otakku"

31 Mei 2021   08:33 Diperbarui: 31 Mei 2021   08:45 515
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lembaran kertas yang diberikan oleh Miss Randy adalah kata2 yang aku sudah pelajari, dengan tulisan "dog", "cat", "ball", "book", dan sebagainya. | Dokumentasi Pribadi

Ditambah dengan ngototnya aku untuk mengahsilkan pudi2 uang jika aku mampu menyelesaikan proyek2ku. Dan itu adalah untuk masa depan anak2ku, secara mantan ku tidak memberikan dana sepeserpun untukku dan anak2ku.

Aku, seperti seekor harimau betina dengan 2orang anak, yang akan mengaum jika orang2 itu atau lingkunganku menggangguku dan anak2kuMenjadikan aku memang benar2 kasar!

Dan, aku pun dijauhi oleh banyak orang. Terutama teman2 perempuanku.

Teman2ku 99% adalah lelaki, yang biasanya nyaman denan aku yang bisa langsung mengamuk atau berubah menjadi kasar, jika mereka menggangguku. Dan, jika selesai, semuanya akan baik2 saja.

Aku pun sama sekali tdak peduli, tetai itu membuat karakterku memang menjadi kasar.

Tetapi, saat itu, aku merasa hatiku melembut.

Ketika dulu, jika aku inginkan sesuatu, aku harus mendapatkannya, dan harus mendapatkannya, dan aku akan mendapatkannya dengan perfeksionis, tetapi saat ini, saat aku sudah tidak bisa melakukan apa2 lagi, bagaimana aku bisa ngotot, apalagi perfeksionist?

Dari situ, aku mulai belajar tentang apa itu berserah ....

Karena, yang aku rasakan adalah, tanpa seseorang, aku sama sekali tidak bisa apa2! Tidak bisa! Aku harus tahu diri. Aku harus "membungkukan" tubuhku untuk memina tolong membantuku. Jadi, bagaimana ak bisa sombong?

Bisa dibantu saja, aku akan sangat bersykur, dan mungkin hasilnya tidak sesuai dengan keinginanku, tetapi aku mendapatkannya. Sekali lagi, jadi bagaimana aku bisa minta sebuah ke-perfeksionisme-an?

Aku perlahan beajar untuk terus tersenyum, membungkukan tubuhku untuk berterima kasih, atau  bersabar untuk menunggu seseorang yang bisa membantuku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun