Mohon tunggu...
Ernita Desyanti
Ernita Desyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bundoku

..hanya Insan Sederhana, namun ada..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

BMKG Ingatkan Fenomena El Nino Indonesia 2024 Disambut La Nina

5 Agustus 2024   15:16 Diperbarui: 5 Agustus 2024   15:36 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Data BMKG menunjukkan bahwa pada tahun 2025-2016 terjadi El Nino kuat. 

Pada tahun 2019 El Nino moderat,

Dan tahun 2023 El Nino moderat

Pada saat El Nino beberapa daerah terbuka akibat kemarau dan disaat hujan dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang dan longsor. Jadi perlu waspada akibat masuknya La Nina. Tapi hal ini tergantung pada kondisi kerusakan tanahnya.

Upaya Pencegahan Bencana

Kita harus siap terhadap perubahan cuaca nantinya karena hanya dapat diprediksi sekitar sepekean/seminggu bahkan sepuluh hari sebelum terjadi.

Menjelang kemerdekaan iklimnya memang ada iklim ekstrem basah dan ada yang iklim ekstrim kering. Diimbau kepada masyarakat agar selalu memantau iklim dan cuaca sebelum beraktivitas, karena perubahan iklim dapat terjadi secara cepat. Sebabkan di Indonesia mengalami beragam cuaca.

A. Adaptasi Iklim/Cuaca

Pemantauan cuaca dapat dilakukan dengan cara melihat update cuaca terbaru di aplikasi BMKG, website resmi BMKG, di media sosial ataupun lewat radio dan televisi. Masyarakat sebaiknya mengetahui keadaan iklim atau cuaca setiap hari sebelum melakukan aktivitas, terutama yang akan bepergian ke luar kota.

Bagi daerah yang mengalami La Nino karena sebelumnya musim kemarau di daerah ini lalu menjadi basah, walaupun La nina kondisinya lemah dan atau walaupun dengan curah hujan sedang tapi tetap dapat memicu bencana. Apalagi di saat El Nino beberapa daerah terbuka akibat kemarau dan disaat hujan datang dapat memicu bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang dan longsor. Jadi perlu waspada akibat masuknya La Nina. Hal ini tergantung kondisi kerusakan tanahnya.

B. Upaya Pencegahan Dampak Di Sektor Pertanian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun