Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tas Jinjing Terbuat dari Kulit Buaya

18 Maret 2024   07:08 Diperbarui: 18 Maret 2024   07:26 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Vinny memang sangat setia. Sama setianya kepada tas jinjing terbuat dari kulit buaya, yang menjadi ciri khasnya sejak masih sendiri. Tas jinjing kulit buaya tidak pernah lepas dari lengannya.

Orang-orang menyebutnya dengan penamaan asing nan keren: bucket bag!

Tas ngetren untuk wanita. Bagian atas terbuka, menguncup kala tali yang melingkari ditarik. Dua tali lainnya digunakan untuk menjinjing tas.

Tas jinjing yang terbuat dari kulit buaya. Berharga mahal, sangat mahal, demikian mahal sekaligus tahan lama. Bisa digunakan hingga setengah abad berikutnya, terhitung sejak tanggal pembuatannya.

Selain itu, tas jinjing kulit buaya bagaikan kantong Doraemon.

Segala barang keperluan wanita bisa masuk: dompet, telepon pintar, dompet kecil isi uang receh, cermin kecil, notes dan pulpen, krim pelembut tangan, tas makeup, bedak wajah, lipstik, pembalut, dan... Apa lagi ya?

Boleh jadi Vinny setia dengan tas jinjing kulit buaya itu lantaran alasan-alasan tersebut. Pasal lainnya, yang sekiranya lebih tegas, tidak ada yang tahu.

"Aku belikan yang baru ya?" Satu ketika sang suami menawarkan.

"Tidak usah," sergah Vinny cepat. Mukanya ditekuk.

Setelah itu tidak pernah ada pembahasan tentang tas jinjing kulit buaya

.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun