Mohon tunggu...
Fransisca Dafrosa
Fransisca Dafrosa Mohon Tunggu... Lainnya - Guru

saya orang yang sedang belajar menulis Fiksiana.Humaniora.Lyfe

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kereta Terakhir Menuju Jodoh

20 Oktober 2024   01:45 Diperbarui: 20 Oktober 2024   01:48 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jadi... gimana?" tanya Galih sambil menggaruk kepalanya, tampak sedikit gugup.

Lintang tersenyum lembut. "Mungkin kita bisa mulai dengan secangkir kopi di Jogja besok?"

Galih tersenyum lebar. "Setuju."

Dan malam itu, di stasiun yang penuh cerita, mereka menemukan awal yang baru, tanpa paksaan dan tanpa rencana. 

Jodoh memang suka datang dari arah yang nggak terduga, ya," bisik Galih, mengakhiri malam dengan senyum hangat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun