Lebih jauh lagi, penting untuk mempertimbangkan dampak emosional dari kesulitan membaca. Anak-anak yang menghadapi tantangan dalam membaca sering kali mengalami frustrasi, yang dapat menurunkan motivasi dan kepercayaan diri mereka. McIntosh dan Goodman (2016) menekankan bahwa dukungan emosional dan psikologis sangat penting untuk membantu anak-anak mengatasi tantangan ini. Dengan menyediakan lingkungan yang mendukung dan memahami, guru dan orang tua dapat membantu anak-anak inklusi merasa lebih aman dan termotivasi untuk belajar. Strategi seperti konseling, dukungan sebaya, dan program pengembangan keterampilan sosial dapat membantu anak-anak merasa lebih terhubung dan berdaya.
Selain itu, kolaborasi antara guru, orang tua, dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif. Villa dan Thousand (2003) menunjukkan bahwa lingkungan yang mendukung dan kolaboratif dapat membantu anak-anak inklusi untuk mengatasi kesulitan belajar mereka. Dengan melibatkan semua pihak dalam proses pendidikan, kita dapat menciptakan komunitas sekolah yang inklusif, di mana setiap anak merasa dihargai dan didukung. Sekolah dapat mengadakan pertemuan rutin dengan orang tua dan anggota masyarakat untuk membahas kemajuan anak-anak dan strategi yang dapat diterapkan di rumah dan sekolah.
Akhirnya, penting untuk menyadari bahwa strategi pengajaran yang efektif harus terus dievaluasi dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa. Pendekatan berbasis bukti dalam pengajaran membaca sangat penting untuk memastikan bahwa metode yang digunakan adalah yang paling efektif. Torgesen (2006) menekankan pentingnya intervensi yang didasarkan pada penelitian solid untuk meningkatkan keterampilan membaca anak-anak dengan kesulitan belajar. Oleh karena itu, pelatihan berkelanjutan bagi guru dalam metode pengajaran terbaru dan teknik intervensi harus menjadi prioritas untuk mendukung siswa inklusi secara optimal.
Secara keseluruhan, pembahasan ini menyoroti bahwa untuk meningkatkan kemampuan membaca anak-anak inklusi di SDN 31 Mataram, diperlukan pendekatan holistik dan komprehensif. Ini termasuk penekanan pada pengajaran yang efektif, keterlibatan orang tua, penggunaan teknologi, dukungan emosional, serta kolaborasi antara semua pihak. Dengan strategi yang terintegrasi dan dukungan yang tepat, diharapkan anak-anak inklusi dapat mengatasi kesulitan membaca dan mencapai potensi akademis mereka secara optimal.
SIMPULAN (5%)
Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa anak-anak inklusi di SDN 31 Mataram menghadapi berbagai tantangan dalam proses belajar membaca, yang meliputi kesulitan dalam mengenali huruf, membaca kata-kata, dan memahami teks. Berbagai faktor, termasuk kurangnya dukungan dari orang tua, metode pengajaran yang kurang efektif, dan keterbatasan dalam penggunaan teknologi, turut berkontribusi terhadap kesulitan ini.
Pentingnya pendekatan yang holistik dan komprehensif dalam pendidikan inklusi sangat jelas. Intervensi yang berfokus pada pengajaran fonik yang efektif dan strategi pemahaman bacaan harus diterapkan untuk membantu anak-anak mengembangkan keterampilan membaca yang diperlukan. Selain itu, keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan juga sangat krusial; dukungan dari keluarga dapat meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri anak.
Teknologi bantuan menawarkan peluang untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik, membantu siswa dalam mengatasi kesulitan membaca. Dukungan emosional dan psikologis juga harus diutamakan, karena kesulitan membaca dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan kepercayaan diri anak. Oleh karena itu, kolaborasi antara guru, orang tua, dan komunitas sangat penting untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung.
Dengan menggabungkan semua elemen ini pengajaran yang efektif, keterlibatan orang tua, penggunaan teknologi, dan dukungan emosional diharapkan anak-anak inklusi di SDN 31 Mataram dapat mengatasi kesulitan membaca dan mencapai potensi akademis mereka secara optimal. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi pengembangan kebijakan dan praktik pendidikan yang lebih baik untuk anak-anak dengan kebutuhan khusus, sehingga mereka dapat berpartisipasi secara penuh dalam sistem pendidikan.
DAFTAR PUSTAKA
Periodicals Journal