Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ibu adalah Penyintas Kanker yang Selalu Tersenyum

9 Februari 2022   05:54 Diperbarui: 9 Februari 2022   20:24 1142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibu adalah Penyintas Kanker yang selalu Tersenyum|foto: shutter stocks via kompas.com

Wajah ibu selalu dihiasi senyuman. Tak sedikitpun keluhan terdengar dari tuturnya. 

Rasa optimis kami pun tak bisa dipungkiri. Ibu bukan saja tampak sehat, tapi juga sangat mandiri menjalani hari-harinya.

Dengan gamis motif bunga, ibu tersenyum dan melambai sebelum masuk taksi online. Ibu menolak didampingi saat memberikan sample darah atau bertemu dokter spesialis ongkologi di rumah sakit. 

Sebagai survivor cancer atau pejuang kanker yang mengagumkan, ibu bahkan memenuhi jadwal kemoterapi lanjutan, secara mandiri. Semuanya dilakukan ibu sendirian, dengan perasaan pulih dan sehat.

Meski hari-hari ini wajah ibu terlukis dalam bayang kerinduan, satu hal yang menginspirasi, ibu adalah penyintas kanker yang tabah, tegar, mandiri, yang wajah cantiknya selalu dihiasi senyum.

Semoga peringatan hari kanker 2022 beberapa waktu lalu, dapat berimbas pada perbaikan pelayanan dan perawatan pasien kanker sebagaimana tema yang digaungkan.

Al fatihah untuk ibu.

(Terima kasih kepada bapak, adik dan adik ipar yang setia berada di sisi ibu, semasa sakitnya)

Ayra Amirah untuk Kompasiana

Kota Tepian, 9 Februari 2022

Ibu adalah Penyintas Kanker yang selalu Tersenyum|foto: shutter stocks via kompas.com
Ibu adalah Penyintas Kanker yang selalu Tersenyum|foto: shutter stocks via kompas.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun