*
Kegiatan berkemah hanya berlangsung sehari. Sekitar pukul sembilan pagi kami sudah harus meninggalkan lokasi.
Ternyata aku salah. Meski terdengar penuh kebersamaan, nyatanya siswa dan siswi dikelompokkan secara terpisah. Aku dan Ariel hanya sekitar sejam bisa mengobrol berdua. Selanjutnya kami harus mengikuti rangkaian acara dari panitia.
"Luna, sudah siap?"Â
Aku terkejut. Baru saja kami sarapan roti dan susu hangat berdua, Ariel sudah muncul lagi.
"Tunggu, aku kehilangan sesuatu," sahutku tanpa melihat ke arahnya.
"Apa?"
"Luna, gue duluan yaa. Cepetan loe, kita disuruh ngumpul. Bus sudah datang!" seloroh Vivi sambil menepuk bahuku.
Aku bertambah panik. Tadi saja aku tak ikut bersih-bersih lokasi, sibuk mencari handponeku yang tiba-tiba lenyap.
"Apa yang hilang? Biar aku bantu," Ariel menawarkan diri.
Kepulangan kita pagi itu, terpaksa molor dari jadwal. Semua peserta diberitahu dan dipersilahkan memeriksa, kalau-kalau barang kesayanganku yang penting untuk belajar daring itu, nyangkut di tas mereka, atau dimana saja.