Mohon tunggu...
Cerpen

Aura Ketika Berlibur di China

22 September 2017   16:24 Diperbarui: 22 September 2017   16:41 571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

            Mamamu masih terus menggeleng-geleng tak percaya dan tak kuasa ia terus menangis. Kemudian menutup kedua matanya dengan tangannya yang telah menyesal. Sedangkan ayahmu tak juga datang menghampiri kamarmu karena masih sibuk berbincang-bincang dengan koleganya. Hanya ada wanita muda, cantik, rapi, menarik dengan berpakaian hitam putih mengetuk pintu kamarmu lalu masuk dan menyodorkan minuman dingin dimejamu.

Bangilan, 21 September 2017.

*Penulis anggota Komunitas Kali Kening.

             

           

           

           

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun