Mohon tunggu...
Audrey Fanany
Audrey Fanany Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Penulis

I love writing, reading, watching movie/series, and drinking coffe ✩°。⋆⸜ 🎧✮

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Begini, Begitu (Oleh: Audrey Fanany XB/11)

28 Januari 2024   18:18 Diperbarui: 29 Januari 2024   11:05 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Sorry guys kalau gue telat, abang gue nyetir mobil lama banget," kata Louisa kepada teman-temannya yang akan meriasnya.

"Nggak, Sa, santai aja masih lama," sahut Jasmine.

Setelah dirias selama kurang lebih satu jam, akhirnya Louisa siap. Ia tampak cantik dengan pakaian adat Bali warna merah muda dan selendang yang terlingkar di pinggangnya.

"Gila, cakep banget lo kalau penampilannya anggun begitu, hahahaha," puji Xavier dengan sedikit meledek.

"Apa sih lo? Gue ni lagi grogi, takut ntar lupa gerakan di panggung," jawab Louisa.

"Yaudah sih, paling juga orang-orang cuma ngetawain lo kalau salah gerakan, hahaha," ejek Xavier.

"Diem deh lo," jawab Louisa dengan nada galak.

Waktu sudah menunjukkan tengah hari. Matahari bersinar tepat di atas kepala. Dan... inilah saatnya penampilan dari kelas Louisa. Rasa takut, grogi, dan cemas muncul tiba-tiba dalam diri Louisa, apalagi ketika ia melihat segerombolan para penonton. Pipi Louisa menjadi merah merona dan dirinya terus menggigit bibir bawahnya untuk mengusir demam panggungnya.

"Xav, gue nervous banget sumpah," kata Louisa ke Xavier sebelum ia akan menaiki panggung.

"Udah nggak apa-apa! Tenang. Tarik napas pelan-pelan. Lo pasti bisa!" kata Xavier untuk menenangkan Louisa.

Seling beberapa menit kemudian Louisa naik ke atas panggung menarikan tarian pendek Bali di depan ratusan penonton. Louisa sukses membuat penonton melontarkan teriakan dan tepuk tangan kepada tarian yang dibawakannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun