Mengapa ini penting?
ERP berbasis AI: Memungkinkan pencatatan dan analisis data secara otomatis dan real-time. Akuntan yang memahami cara kerja ERP dapat mengintegrasikan proses keuangan dengan fungsi bisnis lainnya secara lebih efektif.
Big Data: Dalam bisnis modern, volume data yang besar menjadi aset strategis. Akuntan harus mampu mengekstrak informasi berharga dari data yang kompleks untuk mendukung keputusan manajemen.
-
AI: Teknologi ini memungkinkan prediksi tren bisnis dan simulasi skenario keuangan. Akuntan yang dapat memanfaatkan AI memiliki keunggulan kompetitif dalam menganalisis risiko dan peluang.
2. Analisis Strategis: Kemampuan Membaca Pola dan Tren dari Data
Salah satu kompetensi kunci di era AI adalah kemampuan untuk melihat pola, tren, dan anomali dalam data yang besar dan kompleks. Akuntan tidak hanya bertugas untuk melaporkan angka, tetapi juga harus:
Menyusun narasi dari data: Menghubungkan angka-angka dengan konteks bisnis untuk memberikan wawasan strategis.
Mengidentifikasi peluang: Misalnya, mengenali peluang investasi atau efisiensi operasional berdasarkan data keuangan.
Mengelola risiko: Mengantisipasi potensi ancaman sebelum terjadi, seperti masalah likuiditas atau fluktuasi pasar.
Kemampuan ini membutuhkan pemikiran kritis, pendekatan berbasis data, dan pengetahuan tentang bisnis secara menyeluruh.
3. Keterampilan Soft Skill: Etika, Komunikasi, dan Kolaborasi