Mohon tunggu...
Ariesty Ramadayanty
Ariesty Ramadayanty Mohon Tunggu... -

a girl who love writting story

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Unforgettable Love ( Ji Eun and Kibum Love Story )

25 Juni 2013   11:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:27 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Istriku ? Ji Eun maksudmu ? Kondisinya kritis ?! Memangnya ada apa ?! ”

“Loh ? jadi selama ini Tuan tidak tahu kalau Nyonya Ji Eun menderita penyakit kanker perut ?”

“A .. Apa ? Kan .. ker perut  ?”

“Ya , kanker perut . Sejak tiga bulan yang lalu . Sebaiknya Tuan segera kesini, saya akan menjelaskan lebih detail setelah Tuan datang ke rumah sakit .”

“Y .. Ya , baiklah aku akan segera kesana “

Setelah ku tutup pembicaraanku dengan Dokter Kim , segera ku ambil jaketku dan pergi menuju rumah sakit . Sesampainya di rumah sakit , aku segera menemui Dokter Kim . Dokter Kim bercerita bahwa tiga bulan yang lalu Ji Eun datang ke tempat praktek pribadiku untuk berobat karena dia mengeluh terus menerus merasakan sakit dan mual pada perutnya. Aku pun melakukan pemeriksaan, pada awalnya aku mengira Ji Eun hanya terkena infeksi pencernaan , akan tetapi hasil test menunjukan hasil yang berbeda . Ji Eun di nyatakan mengidap penyakit Kanker perut  karena ternyata ada sel kanker pada usus besarnya. Dan dua minggu yang lalu Ji Eun kembali datang ruanganku sambil memegang perutnya  dan terus – menerus mengerang kesakitan. Bahkan di dahinya berdarah entah kenapa . Ketika saya ingin membawanya ke ruang pemeriksaan , Ji Eun pingsan dan sampai sekarang belum sadar . Dan yang paling mengkhawatirkan adalah kanker yang di derita Ji Eun .. “

“A .. ada apa dengan kanker yang di derita Ji Eun ?”

“Sel kankernya ,,, tanpa di duga berkembang pesat. Dan sudah semakin menyebar luas , makanya kondisinya semakin kritis. Padahal sebelumnya saya sudah menyarankan untuk melakukan kemoterapi , tetapi dia menolaknya dengan alasan takut kau tidak ada yang mengurus di rumah “

A .. apa? Di saat seperti ini dia masih saja memikirkan aku? Ji Eun kau benar – benar bodoh !

“Apa dia bisa bertahan dokter Kim ?”

“Satu minggu .. tapi jika dia belum sadar  sampai besok kemungkinan dia bisa bertahan hanya tiga hari. Maaf aku mengatakan ini , akan tetapi kemungkinan untuk sadar sangatlah kecil “

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun