Â
Landasan Teoretis
Pengertian Teks Tantangan
    Secara harfiah teks diartikan seperti yang tercantum dalam Kamus Besar bahasa Indonesia (2002: 1159), yaitu wacana tulis. Akan tetapi, pengetian teks dilihat dari segi linguistik tidak hanya mencakup wacana tulis. Teks adalah satuan lingual yang dimediakan secara tulis atau lisan dengan tata organisasi tertentu untuk mengungkapkan makna secara kontekstual.
    Teks tantangan, menurut Hakim, adalah teks yang mengandung informasi bantahan terhadap hal yang sedang kontroversial atau menjadi perdebatan di masyarakat yang dilengkapi dengan data-data dan argumen yang bisa memperkuat bantahan tersebut (http://www.yuksinau.id). Tim Edukatif (2013: 94) mendefinisikan teks tantangan adalah adalah teks yang terdapat bantahan atau sanggahan tentang topik atau suatu masalah yang dibahas dengan mengemukakan argumen atau bukti-bukti yang mendukung. Teks tantangan sering disebut juga teks debat.
    Sementara itu, kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( 2015 : 255), menjelaskan bahwa teks tantangan adalah teks yang strukturnya terdiri dari isu, argumen, dan simpulan. Argumen dalam teks tantangan adalah argumen yang menentang.
    Berdasarkan beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa teks tantangan adalah wacana tulis atau lisan yang berisi informasi  bantahan atau sanggahan tentang topik atau masalah yang sedang menjadi perdebatan di masyarakat yang dilengkapi data-data dan argumen-argumen dan stukturnya terdiri dari isu, argumen, dan simpulan.
Struktur Teks Tantangan
Struktur teks adalah tata organisasi teks, yaitu cara teks disusun (http://menurutahli.blogspot.co.id). Dalam kemdikbud (2015: 135) struktur teks tantangan ada tiga, yaitu isu, argumen, dan simpulan. Berikut penjelasan masing-masing bagian struktur teks tantangan.
Isu
Isu atau masalah berisi pernyataan topik yang akan dibantah. Biasanya, isu atau masalah ini berisi tentang hal-hal yang kontroversial yang berkembang di masyarakat dan media sosial.