Aku terbangun di atas kasur rumah sakit dan kudapati Steve tertidur di sampingku sambil terus menggenggam tanganku. Sekarang adalah November ke-3 aku tanpa Rey. Dan Steve yang selalu berada di sampingku ketika aku mulai gila karena tidak bisa menerima kenyataan. Steve yang selalu menemaniku melewati hari-hari sulit sampai aku bisa tersenyum lagi.
"Hei kamu sudah sadar? Aku khawatir banget udah 3 hari kamu terbaring di sini."
"Steve aku juga mencintaimu, walau jujur belum bisa sepenuhnya. Kamu janji kan ngga bakal ninggalin aku?"
"Iya janji." Kata Steve sambil tersenyum bahagia.
Rey jika ini yang kamu mau, aku akan berusaha mengikhlaskan kepergianmu dan belajar mencintai Steve. Aku berjanji mulai sekarang aku akan hidup lebih baik lagi dan aku tidak akan menangis lagi. Kamu akan tetap mendapat tempat khusus di hatiku, Rey. Semoga kamu juga bahagia ya di sana.Â
-END-
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H