Buku Atomic Habits oleh James Clear akan membantu kita untuk mulai mengubah kebiasaan dengan menciptakan kebiasaan baik dan menghentikan kebiasaan buruk.
Berdasarkan bukunya, James Clear menjelaskan bagaimana kebiasaan kecil dapat membuat perbedaan besar dalam hidup manusia, baik itu kebiasaan baik maupun buruk. Kita bisa memulai dari kebiasaan kecil (atom) tetapi lakukan dengan konsisten dan akhirnya dapat melihat grafik perubahan baik benar-benar meningkat, selangkah demi selangkah, hingga kita akan menjadi baik atau bahkan ahli dalam hal itu.
James Clear membagi proses membangun kebiasaan menjadi 4 langkah sederhana yaitu, isyarat (Cue), keinginan (Craving), tanggapan (Response), dan hadiah (Reward).
Langkah-langkah sederhana ini dikenal sebagai siklus "The Habit Loop". Dengan memahami bagian-bagian mendasar dari siklus ini, James Clear memperkenalkan kerangka kerja yang disebut Four Laws of Behavior Change yang dapat membantu menciptakan kebiasaan baik dan juga menghentikan kebiasaan buruk dengan menggunakan 4 langkah sederhana ini.
"All big things come from small beginnings. The seed of every habit is a single, tiny decision. But as that decision is repeated, a habit sprouts and grows stronger. Roots entrench themselves and branches grow. The task of breaking a bad habit is like uprooting a powerful oak within us. And the task of building a good habit is like cultivating a delicate flower one day at a time"
"Semua hal besar berawal dari hal kecil. Benih dari setiap kebiasaan adalah sebuah keputusan kecil. Namun ketika keputusan itu diulangi, sebuah kebiasaan akan tumbuh dan semakin kuat. Akar berakar dan cabang tumbuh. Tugas menghentikan kebiasaan buruk adalah seperti mencabut pohon ek yang kuat dalam diri kita. Dan tugas membangun kebiasaan baik itu seperti menanam bunga yang lembut hari demi hari"
--- Atomic Habits, halaman 22
Jadi kenapa tidak mulai menciptakan kebiasaan baik untuk mengatasi rasa malas? Perlu diIngat, baik atau buruk, itu akan menjadi investasi jangka panjang kita dalam kehidupan yang baik atau malas.
Bagaimana Mengatasi Burnout?
Seperti yang telah kita bahas di atas, burnout sangat berbeda dengan kemalasan. Dengan memiliki kebiasaan yang baik, kita bisa membantu mengatasi rasa malas. Namun bukan berarti orang yang memiliki kebiasaan baik tidak bisa mengalami burnout. Tentu saja masih ada kemungkinan mereka mengalaminya.
Memiliki kebiasaan yang baik dapat membantu memiliki peluang yang lebih baik dalam mengelola stres secara efektif dan mencegah burnout, namun kamu tidak kebal terhadapnya, karena burnout merupakan masalah kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor. Lalu, bagaimana cara mengatasi burnout meski kita sudah menciptakan kebiasaan yang baik?
Seorang Dokter, Dr.Sandra Dalton-Smith, juga dikenal sebagai peneliti, penulis dan pembicara, menyampaikan gagasan bahwa manusia memerlukan pemulihan kehidupan yang setara, yang dibagi menjadi 7 bidang utama, dikenal sebagai 7 jenis energi.