Mohon tunggu...
ALIFATUR ROHMAH AGUSTIN
ALIFATUR ROHMAH AGUSTIN Mohon Tunggu... Guru - Guru

Membaca buku

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Meningkatkan Kemampuan Siswa Menulis Descriptive Text Melalui Model Pembelajaran Problem-Based Learning

29 September 2022   14:25 Diperbarui: 29 September 2022   15:01 2727
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kedua, kurangnya penguasaan kosakata peserta didik, peserta didik kurang terbiasa membaca teks yang berbahasa Inggris sehingga kurang sekali perbendaharaan kosakata yang  dimiliki. 

Penguasaan kosakata mutlak diperlukan dalam penguasaan 4 skill dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Ketiga, penggunaan media pembelajaran yang belum maksimal dalam pembelajaran.

Dimana media merupakan salah satu sarana penyampai pesan pembelajaran / materi serta mempermudah peserta didik untuk lebih memahami materi yang sedang dipelajari.

B. Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan praktik baik ini adalah untuk berbagi pengalaman khususnya dalam Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Menulis Descriptive Text Melalui Model Pembelajaran Problem-Based Learning.

Praktik pembelajaran menggunakan model  pembelajaran Problem-Based Learning ini penting untuk penulis bagikan sebagai motivasi bagi diri penulis sendiri , yaitu sebagai upaya perbaikan proses pembelajaran di kelas. Dimana model pembelajaran PBL ini merupakan model pembelajaran yang bersifat student-centered yaitu melibatkan peserta didik dalam sebuah kelompok diskusi untuk berkolaborasi belajar memecahkan masalah, melatih berpikir kritis dan lebih memahami /menguasai materi pembelajaran serta berani mengkomunikasikan hasil diskusi masalah.

Seperti pendapat yang dikemukakan oleh Nadhira Rhiyana (2021),  Problem-Based Learning (PBL) adalah pendekatan paedagogis yang memungkinkan peserta didik untuk belajar sambil terlibat aktif dalam masalah terbuka yang diberikan. 

Peserta didik diberikan kesempatan untuk memecahkan masalah di dalam situasi yang kolaboratif. Berbeda dengan pembelajaran konvensional yang berpusat pada guru dan lebih berfokus pada menghafal. Problem-Based Learning berpusat pada peserta didik. Pada metode ini peserta didik terjun langsung pada proses pemecahan masalah sehingga membentuk kebiasaan belajar mandiri melalui latihan dan refleksi.

Adapun sintaks dari model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) adalah :

a. Orientasi siswa pada masalah

b. Mengorganisasi siswa untuk belajar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun