Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Bodyguard Cinta

4 Januari 2023   04:37 Diperbarui: 4 Januari 2023   05:37 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anita mengangguk tanpa mengeluarkan sepatah kata. Cinta, membuatnya luluh lantak oleh pendirian yang telah ia buat.

**

"Lancang kamu, Fairuz! Beraninya mengubah kesepakatan. Kau... " Kemarahan Bos Kevin memuncak.

Ia sudah mengetahui gerak-gerik Fairuz yang keluar batas. Fairuz dipecat dari pekerjaannya. 

"Maaf, Bos. Saya tidak tahu jika pada akhirnya akan seperti ini. Anita memilih saya dan saya sudah_" Suaranya tercekat Fairuz sudah jatuh cinta kepada Anita. Ia bertekad untuk memperjuangkan.

"Sudah apa!" Bos Kevin makin naik pitam.

Fairuz digeret oleh beberapa orang suruhan Bos Kevin. Pria itu dihajar beberapa kali tanpa perlawanan sama sekali. Kemudian mereka membawa pergi, membuang Fairuz jauh dari keramaian kota.

Untungnya Ayah Anita menyuruh orang untuk menolongnya. Diantara suruhan Bos Kevin ada yang tidak setia. Fairuz diselamatkan menuju rumah sakit terdekat. 

Anita datang menjenguk, gadis itu berjanji kali ini ia yang akan melindungi Fairuz.

"Demi kebahagiaanmu, Anita. Papah akan melakukan apa saja. Dan, Papah minta jangan pernah meninggalkan Papah lagi," ujar ayahnya.

Anita memeluk Ayahnya erat dan berbisik di telinganya, "terima kasih, Pah. Anita sayang papah."

***

Pemalang, 4 Januari 2023

#CerpenIniPernahTerbit di Antologi D'Amor

#diPenerbitLovrinz

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun