Satainya tak dihabiskan.
mereka bergegas pulang.
Temannya yang sudah kenyang, sementara ia masih belum tenang.
Tapi ia berusaha mungkin menguatkan dirinya sendiri.
Entah siap atau tidak, hari esok akan segera ia hadapi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!