"Benar sekali," sahut pak Gosai.
   "Mereka memang anak-anak kami," tambah bu Jalimah.
   "Waduh, bagaimana ini. Perkawinan sedarah itu sebenarnya gak boleh, Pak-Bu."
   "Ya, mau bagaimana lagi, mereka sudah saling cinta sih. Jadi kita sebagai orangtua ya mendukung aja," kata pak Gosai sambil tertawa.
   "Kita hanya bisa memberikan doa, semoga cinta dan rumahtangga mereka langgeng adanya sampai akhir hayat. Menjadi keluarga yang sakinah, mawadah dan warahmah. Aaamiin," lanjut bu Jalimah.
   Si bapak yang usil dan repot sendiri itu,  menggeleng-gelengkan kepalanya. Benar-benar dia tidak habis pikir dengan kenyataan itu. Apakah ini tanda-tanda dunia sudah mau kiamat, pikirnya sambil berlalu meninggalkan pak Gosai dan bu Jalimah yang masih juga tertawa-tawa.
   Pasangan Sardi dan Anisah memang sedikit menimbulkan rasa penasaran orang-orang. Kok bisa kakak-beradik jadi suami istri? Dan mengapa?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H