Mohon tunggu...
Agustina Indrawati
Agustina Indrawati Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog Klinis, Certified Professional Coach

Psikolog Klinis Remaja dan Dewasa | Coach Life dan Karir | Pemerhati Kesehatan Mental Anak Muda | Anggota Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dan Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPK Indonesia) | Pernah bekerja sebagai Praktisi SDM di organisasi internasional dan beberapa perusahaan multinasional | https://pulihatthepeak.id

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Know Yourself, Perjalanan Menemukan Jati Diri

28 Januari 2023   06:00 Diperbarui: 28 Januari 2023   13:01 4328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mencari jati diri (Sumber: Pixabay)

Kesadaran diri yang tinggi membuat kamu memahami secara jelas tentang siapa dirimu, serta tujuan dan prioritas hidupmu. Di lingkup pekerjaan, lebih mudah bagimu untuk mengejar karir yang diimpikan, membuat keputusan secara tegas, maupun berperan sebagai pemimpin dalam tim.

Mengetahui dan memahami diri sendiri secara mendalam juga bisa membantumu merasa lebih berdaya, mengurangi pertentangan konflik batin yang dirasakan, serta meningkatkan kebahagiaan secara keseluruhan.

Dalam dirimu akan tumbuh pemikiran tidak perlu membandingkan diri sendiri dengan teman sebaya, merasa segan menolak tekanan mereka, ataupun menghabiskan banyak waktu untuk mengkhawatirkan hubunganmu dengan orang lain. Keyakinan bahwa langkah yang kamu tempuh sudah tepat membuatmu mampu lebih fokus pada hubungan yang kamu miliki dengan diri sendiri.

Jansen (2013) menjelaskan alasan utama pentingnya mengenali dan membangun hubungan dengan diri sendiri.

1. Lebih mencintai diri sendiri

Ketika mulai mengenali hal-hal baik maupun hal-hal buruk yang ada di dirimu, kamu dapat belajar menerima diri sendiri apa adanya. Menemukan beberapa aspek karakter yang kamu anggap tidak positif, misalnya rasa mudah bosan, bisa saja menjadi tantangan.

Namun sifat tersebut memang ada sehingga perlu diakui dan dirangkul sebagai bagian dari dirimu. Tidak perlu menyangkalnya, tetapi juga tidak membiarkannya merugikan kehidupanmu. 

Sikap seperti ini akan menuntunmu untuk menerima kekurangan diri, perlahan menyukai dirimu, dan semakin mengembangkan rasa cinta terhadap diri sendiri.  

2. Lebih mampu bersikap mandiri

Untuk menjadi diri sendiri, kamu harus mengenal diri sendiri. Pengenalan diri membuatmu tidak bergantung pada pendapat orang lain. 

Ketika kamu tahu apa yang baik dan apa yang akan berhasil untukmu, ataupun apa yang tidak, barangkali apa yang orang lain pikirkan dan sarankan menjadi tidak relevan. Kamu adalah orang yang paling memahami keberadaanmu, serta bertanggung jawab atas segala pikiran maupun kepribadianmu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun