1. Kesiapan guru penggerak
Salah satu tantangan utama bagi guru penggerak adalah kemampuan beradaptasi dengan perubahan. Kurikulum yang terus berubah menuntut guru untuk terus belajar dan mengembangkan kompetensinya. Guru penggerak harus memiliki fleksibilitas dan kesiapan untuk mengadopsi pendekatan baru dalam pembelajaran. Mereka harus mampu memelihara dan mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya. Mereka juga harus terus meningkatkan kompetensi digital yang memadai untuk memanfaatkan berbagai platform pembelajaran digital yang mungkin menjadi bagian dari kurikulum baru. Singkatnya, guru penggerak harus memiliki mindset yang terbuka terhadap perubahan dan siap untuk keluar dari zona nyaman mereka.
2. Dukungan dari pemerintah dan masyarakat
Untuk memaksimalkan peran guru penggerak, dukungan dari pemerintah dan masyarakat sangat penting. Kebijakan yang mendukung, pelatihan yang berkelanjutan, serta keterlibatan masyarakat dalam pendidikan dapat meningkatkan efektivitas guru penggerak dalam menerapkan perubahan kurikulum.
Rekomendasi
Untuk mengoptimalkan peran guru penggerak dalam perubahan kurikulum nasional, beberapa rekomendasi berikut dapat dipertimbangkan:
1. Penguatan kapasitas
Perlu ada program pengembangan profesional yang berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru penggerak.
2. Dukungan sistem yang kuat
Pemerintah dan sekolah perlu menyediakan dukungan yang memadai dalam bentuk sarana, prasarana, dan kebijakan yang mendukung.
3. Kolaborasi multipihak