Mohon tunggu...
Ahmad Maulana S
Ahmad Maulana S Mohon Tunggu... Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan -

Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan // Penikmat kutak-katik kata yang gemar mengembara dari satu bait ke larik yang lainnya // Cuma seseorang yang ingin menjadi tua tanpa rasa bosan, setelah sebelumnya beranak-pinak seperti marmut atau cecurut // Salam hangat persahabatan...^_

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pemberontakan Aldy, Kematian Desol dan Kado Buat Admin Baru

20 September 2015   00:55 Diperbarui: 20 September 2015   00:57 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Serentak anak buah Rhino lintang pukang mencari remaja bernama Dayat tersebut, yang kembali membuahkan caci-maki dari Rhino sebab tubuhnya terbanting keras ketika anak buah yang memapahnya ikut-ikutan mencari.

“Sebagian gotong aku ke kantor dulu, bodoh…!!!”

***

PEMBERONTAKAN ALDY, KEMATIAN DESOL DAN KADO BUAT ADMIN BARU

 

Pang Kehutanan, Waktu Indonesia Bagian Kalimantan.

Suasana tegang menyelimuti Pang Perkebunan pimpinan Aldy M Aripin. Ratusan mayat bergeletakan silang-sengkarut di semak belukar sisa pembakaran hutan yang rutin mengekspor asap ke kerajaan tetangga.

“Bagaimanapun juga aku adalah Pemimpin sebuah Pang, dan kalian benar-benar tak pantas melakukan ini semua kepadaku…” ucap Aldy sedih sambil menghampiri mayat-mayat anggota Pang Kehutanan asuhannya. Hatinya pedih melihat rekan sejawat bawahannya meregang napas dengan cara yang amat sadis, dengan tubuh gosong dan tak lagi utuh.

Tapi Desol dan Febri masih saja tertawa-tawa. Tak ada sedikitpun bekas membunuh seperti yang baru saja mereka lakukan.

“Pemimpin Pang katanya, Des, heu… heu… heu… celeguk!” gelak Febri.

“Ngimpi dia, Feb, wakakakaka… Sudah tinggal dia sendirian masih saja berlagak Pemimpin sebuah Pang. Entah Pang apa yang dia maksud. Atau barangkali Pang Tahi seperti yang sering aku posting di blog keroyokan itu kali yah, wakakakaka…” sambut Desol dengan penuh cekakak-cekikik khas dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun