Mohon tunggu...
Ahmad Maulana S
Ahmad Maulana S Mohon Tunggu... Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan -

Founding partner di Lembaga Pendidikan dan Sosial Kemasyarakatan // Penikmat kutak-katik kata yang gemar mengembara dari satu bait ke larik yang lainnya // Cuma seseorang yang ingin menjadi tua tanpa rasa bosan, setelah sebelumnya beranak-pinak seperti marmut atau cecurut // Salam hangat persahabatan...^_

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Pemberontakan Aldy, Kematian Desol dan Kado Buat Admin Baru

20 September 2015   00:55 Diperbarui: 20 September 2015   00:57 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Asal mula dan tujuan akhir dari segala yang ada di dunia. Dari mana semua yang fana berasal? Benarkah dari ketiadaan? Atau justru bersumber dari Dia Sang Causa Prima?

Gerak tangan Desol semakin liar dan cepat seiring gejolak perenungan di dalam batuk kepalanya.

Lantas kemana semua mengakhir? Kembalikah kepada ketiadaan? Atau justru lagi-lagi memuara ke hadirat-Nya?

Kembali gerak tangan Desol kian liar dan semakin kilat, hingga suatu titik Desol merasa ada hawa murni yang besar meluap-luap di tengah pusarnya, memberontak ke nadi kim dan meh yang selama ini belum pernah dapat dia tembus hingga mengakibatkan iwekangnya sukar berkembang.

Tes! Ser…!

Keringat dingin membasah di sekujur tubuh Desol, hingga suatu titik dia tak tahan lagi dan mengikuti dorongan dari dalam tubuh untuk berteriak sambil melompat ke udara

MIAAAAAAAAAAAAAWWWWWWWW…!!!

Brush…!!!

Atap kuil jebol tertabrak tubuh Desol yang penuh hawa sakti tersebut, membuat gempar seluruh yang ada di kuil. Sontak mereka berlari keluar kuil memburu Desol, khawatir terjadi apa-apa pada Kokoh mereka, yang sebenarnya secara usia lebih pantas disebut popo itu.

“Di mana Beliau…?! Di mana…?!” teriak semua orang dengan amat hiruk-pikuk.

Sebuah bayangan meluncur amat pesat dan jatuh berdebum di halaman kuil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun